News

Gubernur The Fed Cook Respons Trump usai Serukan Dirinya Harus Mundur

Kunthi Fahmar Sandy 21/08/2025 11:30 WIB

Cook harus mengundurkan diri, sekarang juga!!!" tulis Trump di platform media sosialnya

Gubernur The Fed Cook Respons Trump usai Serukan Dirinya Harus Mundur (FOTO:Dok Laman Yahoo Finance)

IDXChannel - Presiden Trump meminta Gubernur Federal Reserve Lisa Cook untuk mengundurkan diri, karena tekanan publik terhadap bank sentral terus meningkat.

"Cook harus mengundurkan diri, sekarang juga!!!" tulis Trump di platform media sosialnya, Truth Social, Rabu pagi. 

Dia juga menyertakan tautan ke laporan media massa tentang surat yang dikirim oleh Kepala Badan Keuangan Perumahan Federal Bill Pulte yang mendesak Jaksa Agung Pam Bondi untuk menyelidiki Cook terkait dua hipotek.

Dilansir dari laman Yahoo Finance Kamis (21/8/2025), pada Rabu sore, Cook menyatakan, "Saya tidak berniat diintimidasi untuk mundur dari jabatan saya hanya karena beberapa pertanyaan yang diajukan dalam sebuah twit. Saya bermaksud untuk menanggapi pertanyaan apa pun tentang riwayat keuangan saya dengan serius sebagai anggota Federal Reserve, jadi saya mengumpulkan informasi yang akurat untuk menjawab pertanyaan yang sah dan memberikan fakta," ujar Cook.

Cook dituduh memalsukan dokumen bank dan catatan properti untuk mendapatkan persyaratan pinjaman yang lebih menguntungkan, yang berpotensi melakukan penipuan hipotek berdasarkan undang-undang pidana.

Rabu pagi, dillaporkan bahwa Trump telah memberi tahu para ajudannya bahwa ia mempertimbangkan untuk memecat Cook.

Seruan presiden agar Cook mengundurkan diri muncul di tengah tekanan publik terhadap The Fed yang terus berlanjut di tengah perubahan yang sedang berlangsung di Dewan Gubernur The Fed.

Pekan lalu, Trump mencalonkan Ketua Dewan Penasihat Ekonomi, Stephen Miran, ke dewan The Fed untuk mengisi kursi yang ditinggalkan oleh Adriana Kugler, yang mengundurkan diri dari dewan pada 8 Agustus. Jika Cook juga mengundurkan diri, Trump akan memiliki kesempatan untuk mencalonkan gubernur The Fed lainnya.

Pencarian pengganti Ketua Fed Jerome Powell, yang masa jabatannya memimpin bank sentral berakhir pada Mei 2026, juga terus berlanjut di latar belakang. Trump mengatakan pekan lalu bahwa kandidat pengganti Powell tinggal tiga atau empat.

Trump telah berulang kali mendesak Powell untuk memangkas suku bunga lebih agresif, sehingga menjulukinya 'Lambat sebagai Ketua The Fed'.

Sebelumnya Trump pertama kali menunjuk Powell untuk posisi tersebut pada tahun 2017; mantan Presiden Joe Biden mencalonkan kembali Powell sebagai Ketua The Fed pada tahun 2021.

Ia juga mengincar renovasi kantor pusat Federal Reserve senilai USD2,5 miliar yang dilakukan bank sentral sebagai semacam serangan yang dapat membuatnya dipecat. Trump dan Powell bertemu di lokasi renovasi pada akhir Juli ketika Trump sekali lagi mendesak Powell untuk menurunkan suku bunga.

Powell juga merupakan anggota Dewan Gubernur The Fed, dan masa jabatannya berakhir pada tahun 2028. Belum jelas apakah Powell juga akan mengosongkan jabatan tersebut ketika masa jabatannya sebagai Ketua The Fed berakhir tahun depan.

Namun, laporan menunjukkan bahwa hingga 11 nama sedang dipertimbangkan untuk mengisi posisi Powell, termasuk kepala strategi pasar Jefferies, David Zervos, yang  mengatakan pada hari Rabu bahwa The Fed tidak pernah independen.

Perbincangan yang semakin intensif seputar independensi The Fed dan tekanan politik yang saat ini diberikan kepada bank sentral ini muncul menjelang Simposium Ekonomi tahunan Jackson Hole, yang akan menampilkan pidato kebijakan utama Powell tahun ini pada Jumat pagi.

(kunthi fahmar sandy)

SHARE