News

Gunung Ibu Semakin Sering Erupsi, Letusan Abu Vulkanik Capai 4 Km

Binti Mufarida 15/01/2025 08:17 WIB

Gunung Ibu yang berada di Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, mengalami erupsi dahsyat dalam beberapa hari terakhir.

Gunung Ibu Semakin Sering Erupsi, Letusan Abu Vulkanik Capai 4 Km. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Gunung Ibu yang berada di Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, mengalami erupsi dahsyat dalam beberapa hari terakhir. Bahkan tinggi kolom abu vulkanik pada letusan yang terjadi Rabu (15/1/2025) pagi mencapai 4 kilometer (km) di atas puncak.

Letusan teramati pada Rabu (15/1/2025) pukul 07.11 waktu setempat atau WIT. Kejadian ini berlangsung sekitar 2 menit 11 detik. 

"Terjadi erupsi Gubung Ibu pada hari Rabu, 15 Januari 2025, pukul 07:11 WIT dengan tinggi kolom abu teramati ± 4.000 m di atas puncak (± 5.325 m di atas permukaan laut)," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Ibu M. Richard Chaniago dalam keterangan resminya, Rabu (15/1/2025).

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat dan barat laut. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 131 detik.

Hingga kini, otoritas kegunungapian atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) masih menetapkan status aktivitas vulkanik pada level III atau ‘siaga’. Status ini telah berlaku sejak 21 Juni 2024 lalu. 

Dengan adanya status ini, PVMBG merekomendasikan tidak adanya aktivitas masyarakat, termasuk pendakian, di dalam radius 4 km dan sektoral 5,5 km dari arah bukaan kawah, yaitu di bagian utara kawah aktif Gunung Ibu. 

Menurut PVMBG, erupsi Gunung Ibu wajar. Hal tersebut mengingat aktivitas vulkanik Gunung Ibu pada level III atau ‘siaga’, dengan aktivitas fluktuatif dan kejadian erupsi mencapai 70 kali per hari.

Di samping itu, dengan melihat aktivitas yang berlangsung hingga kini, belum terjadi perubahan ancaman bahaya di Gunung Ibu. 

Mengantisipasi dampak aktivitas vulkanik, warga yang beraktivitas di luar rumah diimbau untuk menggunakan pelindung hidung dan mulut atau masker dan mata, dengan kacamata.  

PVMBG juga mengimbau pemerintah daerah selalu berkoordinasi dengan otoritas kegunungapian untuk upaya mitigasi, pencegahan maupun kesiapsiagaan terhadap bahaya erupsi. Semua pihak juga diminta untuk menjaga kondusivitas dan tidak terpancing dengan informasi palsu atau hoaks. 

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE