Hamas dan Israel Sepakati Tahap Pertama Perjanjian Perdamaian Gaza

Israel dan Hamas sepakat untuk menghentikan pertempuran di Jalur Gaza dan membebaskan sejumlah sandera dan tahanan.

IDXChannel - Israel dan Hamas sepakat untuk menghentikan pertempuran di Jalur Gaza dan membebaskan sejumlah sandera dan tahanan.

Dilansir dari AP pada Kamis (9/10/2025), ini merupakan fase pertama dari rencana perdamaian yang diusulkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

"Ini berarti semua sandera akan segera dibebaskan, dan Israel akan menarik pasukan mereka ke garis yang disepakati sebagai langkah awal menuju perdamaian yang kuat, bertahan lama, dan abadi," kata Trump di media sosial saat mengumumkan kesepakatan tersebut. 

"Semua pihak akan diperlakukan secara adil," ujarnya.

Israel dan Hamas secara terpisah mengonfirmasi garis besar kesepakatan tersebut. Hamas akan membebaskan semua 20 sandera yang masih hidup dalam beberapa hari mendatang, sementara militer Israel akan mulai menarik diri dari sebagian besar wilayah Gaza.

Hamas saat ini diperkirakan memiliki sekitar 48 sandera, baik yang masih hidup atau sudah meninggal dunia.

Ketidakpastian masih menyelimuti beberapa poin dalam rencana perdamaian Trump, seperti apakah dan bagaimana Hamas akan melucuti senjata, dan siapa yang nantinya akan memerintah Jalur Gaza.

Perundingan untuk mencapai kesepakatan telah berlangsung di Mesir sejak awal minggu ini. Terobosan muncul pada akhir hari ketiga negosiasi.

Hamas meminta Trump dan para mediator memastikan Israel melaksanakan penarikan mundur pasukan. Kelompok Palestina itu khawatir Israel melanjutkan serangan setelah sandera dibebaskan. (Wahyu Dwi Anggoro)