News

Indeks MPI Thailand hanya Turun Tipis di Januari 2025 Berkat Stimulus Pemerintah 

Ibnu Hariyanto 28/02/2025 14:29 WIB

Indeks manufaktur Thailand turun 0,85 persen di Januari 2025, lebih kecil dari perkiraan.

Indeks manufaktur Thailand turun 0,85% di Januari 2025, lebih kecil dari perkiraan, dengan harapan pemulihan lewat stimulus pemerintah. (foto: MNC Media)

IDXChannel- Indeks produksi manufaktur Thailand turun 0,85 persen di Januari 2025. Namun, angka itu jauh lebih kecil dari perkiraan sebelumnya.

Dilansir Channel News Asia, Jumat (28/2/2025), Manufakturing Perfomance Index (MPI) Thailand di Januari awalnya diperkiraan turun 2,55 persen di Januari. 

Kementerian Perindustrian Thailand mengatakan pemerintah berhasil menekan angka penurunan MPI di Januari. Hal tersebut berkat upaya stimulus di tengah-tengah berlanjutnya penurunan produksi mobil membuat penurunan MPI bisa ditekan.

"Ini adalah awal yang baik untuk tahun ini dan kami berharap indeks produksi industri akan berkembang sepanjang tahun," kata Kepala Kantor Ekonomi Undustri, Passakorn Chairat dalam sebuah konferensi pers.

Chairat yakin produksi pabrik akan meningkat di Februari 2025 karena langkah-langkah stimulus yang dilakukan pemerintah mendukung kepercayaan diri, investasi dan konsumsi.

Dia menegaskan pemerintah akan mempertahankan perkiraan kenaikan output sebesar 1,5 persen menjadi 2,5 persen tahun ini. Sebab tahun lalu mengalami penurunan 1,79 persen.

Meski demikian, Chairat mengaku sektor manufaktur masih terbebani oleh penurunan produksi mobil. Hal itu tak lepas dari permintaan domestik yang lemah karena utang rumah tangga yang tinggi serta meningkatnya persaingan dari barang-barang China

Berdasarkan data, produksi mobil di Thailand turun di Januari selama 18 bulan berturut-turut. Penurunannya di angka 24 persen secara tahunan.

(Ibnu Hariyanto)

SHARE