Indonesia Kutuk Serangan Israel ke Sekolah Gaza yang Tewaskan 16 Orang

Indonesia mengutuk keras serangan Israel terhadap sekolah al-Jaouni di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza Tengah pada 6 Juli.

IDXChannel - Indonesia mengutuk keras serangan Israel terhadap sekolah al-Jaouni di kamp pengungsi Nuseirat di Gaza Tengah pada 6 Juli.

"Kekejaman serta pelanggaran hukum internasional terus dilakukan oleh Israel, dan korban jiwa sipil terus berjatuhan," kata Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melalui platform media sosial X pada Senin (8/7/2024).

Menurut sejumlah media, serangan tersebut menewaskan setidaknya 16 orang. Sejak operasi militer Israel dimulai di Gaza pada Oktober 2023, lebih dari 38 ribu warga Palestina telah terbunuh.

Sekolah al-Jaouni selama ini dioperasikan UNRWA, badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang bertugas menangani pengungsi Palestina. Indonesia mendesak Dewan Keamanan PBB mengambil tidakan tegas terhadap Israel

"Apakah seluruh kekejian  seperti ini masih belum cukup juga bagi DK PBB & negara-negara pendukung Israel untuk mengambil tindakan tegas terhadap Israel?" kata Kemlu.

Israel mengaku serangannya terhadap sekolah al-Jaouni berhasil membunuh sejumlah anggota Hamas. Tel Aviv mengklaim pasukannya telah berusaha meminimalisasi korban warga sipil.

Serangan ini terjadi di tengah dimulainya kembali negosiasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel. Indonesia terus mendorong gencatan senjata permanen untuk menghentikan kekerasan di Gaza. (WHY)