News

Israel Tunda Pemungutan Suara Pengesahan Gencatan Senjata di Gaza

Wahyu Dwi Anggoro 17/01/2025 08:05 WIB

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menunda pemungutan suara kabinet untuk menyetujui kesepakatan gencatan senjata dengan kelompok Hamas di Gaza.

Israel Tunda Pemungutan Suara Pengesahan Gencatan Senjata di Gaza. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menunda pemungutan suara kabinet untuk menyetujui kesepakatan gencatan senjata dengan kelompok Hamas di Gaza.

Dilansir dari BBC pada Jumat (17/1/2025), Netanyahu menuduh Hamas berupaya mengubah kesepakatan pada menit-menit terakhir.

Meskipun negosiator Israel telah menyetujui kesepakatan tersebut setelah berbulan-bulan berunding, perjanjian itu tidak dapat dilaksanakan hingga disahkan kabinet Israel.

"Kabinet tidak akan bersidang hingga Hamas menerima semua elemen perjanjian," kata kantor Netanyahu.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken mengakui ada beberapa isu yang masih harus diselesaikan. Namun, ia yakin gencatan senjata akan tetap dimulai pada Minggu sesuai rencana.

"Kami saat ini sedang berupaya menyelesaikan hambatan itu," kata Blinken.

AS berperan sebagai mediator dalam perundingan antara Israel dan Hamas. Washington bekerja sama dengan Qatar dan Mesir.

Pada tahap awal, gencatan senjata di Gaza akan berlangsung selama 42 hari. Hamas akan melepaskan 33 sandera, sementara Israel akan membebaskan ratusan tahanan Palestina.

Hamas dilaporkan berupaya memasukkan nama sejumlah petingginya dalam daftar tahanan Palestina yang akan dibebaskan Israel. Hal tersebut yang diprotes Netanyahu dan menyebabkan penundaan pemungutan suara kabinet Israel. (Wahyu Dwi Anggoro)

SHARE