Jakarta Diterjang Banjir, Pj Gubernur Beberkan Alasan Tak Lakukan Modifikasi Cuaca

Pj Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi membeberkan alasan tidak melakukan operasi modifikasi cuaca.

IDXChannel - Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi membeberkan alasan tidak melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) menjelang Tahun Baru Imlek seperti yang dilakukan saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) sebelumnya.

Dia menyebut instruksi OMC sudah dilakukan hanya saja perubahan cuaca ekstrem yang secara drastis.

"Sebenarnya gini, prakiraannya kan adalah hujan sedang lebat, tapi ternyata petang hari kami dapat info, berubah sangat drastis cuacanya, menjadi sangat ekstrim," kata Teguh kepada wartawan di TMII, Jakarta Timur, dikutip Kamis (30/1/2025).

"Tapi sejak beberapa hari yang lalu bahkan kemarin pagi siang saya sudah instruksikan OMC," kata dia.

Dia melanjutkan, hujan biasa terjadi menjelang Imlek.

"Apalagi biasanya, mohon maaf, menjelang imlek Itu kan selalu terjadi. Ini menjelang imlek loh, mudah-mudahan hujannya barokah. Jangan sampai menjadi hujan musibah. Tapi saya tetap minta semuanya waspada," kata dia.

Teguh mengatakan bahwa OMC akan dilakukan 2-3 hari ke depan dengan memperhatikan prediksi cuaca dari BMKG. Komunikasi dengan stakeholder terkait telah dilakukan.

"Ini, kita rencanakan dalam 2-3 hari ini. Sepanjang memang nanti kita melihat prakiraan cuacanya lebat mengarah ekstrim, kami akan lakukan OMC," kata Teguh.

"Kami tadi sudah bicara dengan sekda Dengan kepala BPKD dan juga kepala BPPD, yang nanti dikoordinir oleh asisten pemerintahan," katanya.

(Nur Ichsan Yuniarto)