Jepang Catat Defisit Perdagangan Rp71,8 Triliun pada Mei 2025 Imbas Tarif
Defisit perdagangan Jepang mencapai 637,6 miliar yen atau Rp71,8 triliun (1 yen= Rp112,66) pada Mei 2025.
IDXChannel - Defisit perdagangan Jepang mencapai 637,6 miliar yen atau Rp71,8 triliun (1 yen= Rp112,66) pada Mei 2025.
Dilansir dari AP pada Rabu (18/6/2025), ekspor Jepang turun 1,7 persen secara tahunan bulan lalu. Pengiriman mobil ke Amerika Serikat (AS) anjlok hampir 25 persen akibat tarif yang lebih tinggi yang diberlakukan oleh Presiden Donald Trump.
Impor merosot 7,7 persen bulan lalu, mencerminkan melemahnya permintaan domestik.
Jepang belum mencapai kesepakatan dengan Trump untuk menyelesaikan masalah tarif. Perdana Menteri Shigeru Ishiba mengatakan, kedua belah pihak tidak dapat menyetujui beberapa poin.
Trump telah mengenakan tarif tambahan 25 persen pada mobil Jepang dan berencana menerapkan tarif 24 persen pada barang-barang lainnya.
Ishiba menekankan, Jepang adalah sekutu penting Washington. Ia berkomitmen melindungi kepentingan nasional negaranya.
Industri otomotif merupakan pilar ekonomi Jepang. Negara Sakura tersebut mengekspor lebih dari satu juta kendaraan ke AS setiap tahunnya. (Wahyu Dwi Anggoro)