Kasus Covid-19 Melonjak, Pasien Varian XBB di Wisma Atlet Masih Nihil

Kepala BNPB Suharyanto menyebut pasien varian XBB masih nihil di Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran.

IDXChannel - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto menyebut pasien varian XBB masih nihil di Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran. 

Hingga November 2022 belum ada yang terkonfirmasi positif Omicron varian terbaru tersebut. "Untuk sementara ini di RSDC Wisma Atlet, belum terkonfirmasi adanya pasien Covid-19 varian XBB," ujar Suharyanto kepada MNC Portal Indonesia di Buperta Cibubur, Rabu (9/11/2022). 

Suharyanto menambahkan, terjadi penurunan pasien Covid-19 menjelang akhir tahun di Wisma Atlet. Ini bertepatan dengan habisnya masa peminjaman tower Wisma Atlet kepada RSDC.

"Memang pasiennya sudah sangat menurun sehingga tower-tower lainnya sedang dalam tahap pembicaraan, akan dikembalikan ke PUPR. Tapi dua tower ini (tower 4 dan 6) masih kita pertahankan, dan kita akan perpanjang terus sampai lihat situasi," ujar Suharyanto.

Jika pemerintah pusat menyatakan pandemi telah berakhir, pihaknya akan membicarakan lebih lanjut perihal tower yang digunakan. Namun, kedua tower ini masih akan digunakan hingga awal 2023. 

"Tapi yang dua tower ini, sementara sampai awal tahun 2023 masih akan tetap kami operasikan. Oleh karena itu, dua tower tersebut masih merupakan tanggung jawab BNPB dalam hal pemeliharaan dan pembiayaan," tegas Suharyanto.  

Sebelumnya, Juru Bicara Covid-19 Kementerian Kesehatan M Syahril mengatakan, subvarian Omicron XBB telah terdeteksi di Indonesia. Masyarakat diminta waspada dan memperkuat protokol kesehatan, terutama memakai masker.

"Kasus pertama XBB di Indonesia merupakan transmisi lokal, terdeteksi pada seorang perempuan, berusia 29 tahun yang baru saja kembali dari Lombok, Nusa Tenggara Barat," kata Syahril dalam keterangannya, dikutip Minggu (23/10/2022). 

(DES)