News

Kejagung Dalami Kaitan Investasi Google ke Gojek di Kasus Korupsi Pengadaan Chromebook

Ari Sandita 15/07/2025 13:59 WIB

Penyidik Jampidsus Kejagung) tengah mendalami ada atau tidaknya kaitan investasi Google kepada Gojek terkait kasus korupsi pengadaan Chromebook.

Kejagung Dalami Kaitan Investasi Google ke Gojek di Kasus Korupsi Pengadaan Chromebook. (Foto Istimewa)

IDXChannel - Penyidik Jampidsus Kejaksaan Agung (Kejagung) tengah mendalami ada atau tidaknya kaitan investasi Google kepada Gojek terkait kasus korupsi pengadaan Chromebook. Salah satunya pendalaman itu dengan memeriksa mantan Mendikbudristek Nadiem Makarim.

"Penyidik sekarang sedang mendalami, nanti kita tunggu, apakah misalnya ada kaitan dengan yang dipertanyakan dalam konteks pengadaan Chromebook atau apakah itu sesuatu yang memengaruhi terhadap pengadaan Chromebook bagaimana kaitannya dan semua akan didalami ya," ujar Kapuspenkum Kejagung Harli Siregar kepada wartawan, Jakarta, Selasa (15/7/2025).

Seperti diketahui, kata dia, pihak Google juga telah dipanggil oleh penyidik untuk menjalani pemeriksaaan lebih lanjut.

"Kita sudah saksikan beberapa waktu lalu juga dari pihak Google sudah dipanggil, diperiksa, nah beberapa tempat terkait beberapa waktu yang lalu penyidik juga melakukan penggeledahan dan penyitaan," kata dia.

"Semua informasi, semua data dalam dokumen itu akan dikonfirmasi ya, akan menjadi bahan untuk melihat apa memang ada hal-hal yang riil itu seperti apa dan apakah ada kaitan misalnya antara satu hal dengan hal yang lain," katanya lagi.

Dia menerangkan, pemanggilan terhadap para pihak itu dinilai perlu dilakukan penyidik manakala dipandang ada urgensinya. Dari pemeriksaan para saksi itu, penyidik bisa menyimpulkan ada tidaknya benang merah dari investasi Google ke Gojek terhadap kasus tersebut.

"Pasti penyidik melihat ada urgensinya, ada keterkaitannya, maka penyidik memandang perlu untuk memanggil pihak-pihak itu, tetapi secara substansi tentu karena masih berproses, dan pihak-pihak yang hari ini juga diperiksa barangkali nanti apakah ada benang merahnya atau apa, seperti apa, nanti akan kita sampaikan ya," ujar dia.

(Dhera Arizona)

SHARE