News

Kereta Api Pakai Biodiesel B40 Mulai 2025

Avirista M/Kontributor 31/12/2024 17:32 WIB

KAI memastikan armada kereta api perusahaan akan menggunakan BBM jenis biodiesel B40 mulai tahun depan.

KAI memastikan armada kereta api perusahaan akan menggunakan BBM jenis biodiesel B40 mulai tahun depan. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memastikan armada kereta api perusahaan akan menggunakan BBM jenis biodiesel B40 mulai tahun depan. Sebelumnya, BUMN perkeretaapian itu menggunakan BBM biodiesel B35.

"Per 1 Januari 2025, kita akan menggunakan BBM yang B40. B40 itu apa? Diesel BBM fosil yang 40 persennya dari sawit," kata Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo saat mengunjungi Stasiun Kereta Malang, Jawa Timur, Selasa (31/12/2024).

Didiek menjelaskan, keputusan penggunaan biodiesel B40 ini untuk mengikuti instruksi pemerintah untuk menggunakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan. KAI telah melakukan uji coba menggunakan B40 sejak pertengahan tahun ini.

"Sekarang ini yang kita gunakan B35. Pemerintah mengusahakan B40, kita akan mengikuti," katanya.

Dia mengakui penggunaan BBM dengan campuran sawit ini berdampak pada mesin lokomotif. Dengan penggunaan biodiesel, KAI harus lebih sering melakukan perawatan (maintenance) pada lokomotif yang biasanya 3-6 bulan sekali.

"Ada berbagai konsekuensi penggantian BBM, yang setelah 3 bulan itu, jadi 1bulan, perawatan sarana prasarana yang biasa 6 bulan sekali, kita majukan 3 bulan sekali, supaya keandalan sarana-sarana bisa berjalan dengan baik," tuturnya.

Didiek juga memastikan penggunaan biodiesel ini tidak berdampak pada kenaikan harga konsumen. Dia menegaskan harga tiket kereta api tak berubah. Bahkan, perusahaan memberikan berbagai promo potongan harga alias diskon hingga 30 persen pada momen Natal dan Tahan Baru (Nataru).

"Nggak ada, (karena) harga BBM sama. Untuk itu supaya masyarakat semakin giat (naik kereta), kita berikan diskon 30 persen," katanya.

Hingga 31 Desember 2024, KAI telah menjual 3,17 juta tiket dari total alokasi 3,75 juta tiket yang disediakan untuk seluruh rute. Jumlah tersebut setara 88 persen dari total tiket.

"Sampai saat ini terjual 3.172.000 atau 88 persen. Jadi masih ada sekitar 6 hari, sampai 5 Januari sebagai langkah kami yang proaktif dalam rangka memberikan suatu hadiah kepada masyarakat, KAI memberikan diskon sampai angkutan Nataru itu sampai 30 persen," ujar Didiek.

(Rahmat Fiansyah)

SHARE