Kesepakatan Dagang Indonesia-AS Disebut Terancam Batal, Ini Alasannya
Kesepakatan dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat (AS) yang dicapai pertengahan tahun ini dikabarkan terancam batal.
IDXChannel - Kesepakatan dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat (AS) yang dicapai pertengahan tahun ini dikabarkan terancam batal.
Dilansir dari The Financial Times pada Rabu (10/12/2025), sejumlah sumber mengatakan AS frustasi dengan implementasi kesepakatan dagang tersebut.
Menurut para sumber, Utusan Dagang AS Jamieson Greer menuduh Indonesia mengingkari sejumlah komitmen yang sebelumnya dibuat.
"Indonesia tidak hanya menunda implementasi kesepakatan ini seperti negara-negara lainnya, Indonesia secara langsung mengatakan tidak bisa menjalankan apa yang telah disepakati dan ingin merundingkan ulang komitmen awal agar menjadi tidak mengikat," kata salah satu sumber yang mengetahui jalannya pembicaraan tersebut.
"Ini sangat problematik dan tidak diterima dengan baik oleh AS. Indonesia bisa kehilangan kesepakatan ini," katanya.
Menurut para sumber, Indonesia disebut enggan menjalankan komitmen untuk mengapus hambatan non-tarif untuk produk pertanian dan industri AS. Indonesia juga mempermasalahkan komitmen terkait isu perdagangan digital.
Greer dijadwalkan melakukan pembicaraan dengan pihak Indonesia pekan ini. Dia ingin mendorong Indonesia untuk menyelesaikan perbedaan yang ada.
The Financial Times bulan lalu juga mengabarkan bahwa Indonesia menolak memasukkan klausul pembatalan kesepakatan otomatis jika Indonesia meneken perjanjian dagang dengan negara rival AS yang dianggap merugikan kepentingan ekonomi Washington. Malaysia dan Kamboja menyetujui klausul semacam itu. (Wahyu Dwi Anggoro)