News

Ketua DPR Pimpin Sidang Parlemen OKI, Tekankan Islam Punya Modal Jadi Kekuatan Baru Dunia

Achmad Al Fiqri 14/05/2025 18:06 WIB

Puan menyinggung soal umat muslim di dunia yang mencapai dua miliar penduduk.

Ketua DPR Pimpin Sidang Parlemen OKI, Tekankan Islam Punya Modal Jadi Kekuatan Baru Dunia

IDXChannel - Ketua DPR Puan Maharani memimpin sidang Komite Umum (General Committee) Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) atau konferensi Persatuan Parlemen negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI).

Dalam sidang yang merupakan pertemuan ke-26 Komite Umum PUIC, Puan menegaskan jika Islam memiliki modal sebagai kekuatan baru dunia. 

Dalam pembukanya, Puan menyinggung soal umat muslim di dunia yang mencapai dua miliar penduduk. Ia mengatakan, jumlah penduduk umat muslim telah mendominasi hampir 25 persen populasi global.

“Idealnya, kita dapat menjadi elemen kekuatan baru dari tatanan dunia. Pada satu titik, Islam memiliki modal untuk menjadi kekuatan baru dunia. Kita adalah kekuatan peradaban yang menekankan persatuan umat,” kata Puan di Ruang Paripurna, Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (14/5/2025).

Dia menambahkan Islam adalah peradaban yang menghargai keberagaman dan pluralisme, sebagaimana tercermin di Piagam Madinah.

"Bahkan Islam pernah mencapai masa kejayaan dan keemasan yang melahirkan filsuf, ilmuwan, insinyur, yang berkontribusi terhadap perkembangan teknologi dan kebudayaan dunia,” katanya.

Meski begitu, Puan menyebut beragam tantangan baik domestik dan global saat ini membayangi negara muslim dan negara berpenduduk muslim mayoritas dalam menampilkan perannya sebagai kelompok yang diperhitungkan di dunia. 

“Di level domestik, kita masih perlu menjawab berbagai pertanyaan dari publik mengenai mampukah kita menyediakan pelayanan publik yang baik, transparan, dan akuntabel,” kata Puan.

“Di sisi lain, kita juga harus menavigasi beragam cengkeram kepentingan politik global dan memperkuat upaya menjaga soliditas antarnegara anggota OKI,” lanjutnya.

Oleh karena itu, Puan mengaku merasa berbahagia melihat Delegasi Parlemen Negara-Negara OKI dapat hadir mendiskusikan topik utama konferensi kali ini yakni “PUIC Silver Jubilee – Good Governance and Strong Institutions as Pillar of Resilience”. 

“Topik ini menjadi pilihan sebagai upaya kita melihat dan membangun ke dalam, baik sebagai negara, parlemen, maupun organisasi PUIC, agar dapat berkontribusi lebih baik ke umat dan publik serta dunia,” kata dia.

Konferensi PUIC ke-19 dihadiri oleh delegasi parlemen 37 negara anggota OKI. Total ada sekitar 500 anggota delegasi yang hadir, termasuk dari negara-negara observer. Konferensi PUIC ke-19 yang akan dibuka nanti malam, rencananya turut dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto.

(Nur Ichsan Yuniarto)

SHARE