News

Korban Meninggal Bencana Sumatera Capai 702 Jiwa, Sebanyak 1,1 Juta Orang Mengungsi

Riyan Rizki Roshali 02/12/2025 17:40 WIB

Korban meninggal dunia akibat banjir dan tanah longsor yang terjadi di Sumatera mencapai 702 jiwa, 499 orang hilang, dan 1,1 juta orang mengungsi.

Korban Meninggal Bencana Sumatera Capai 702 Jiwa, Sebanyak 1,1 Juta Orang Mengungsi. (Foto: iNews Media Group)

IDXChannel - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali memperbarui jumlah data korban meninggal dunia akibat banjir dan tanah longsor yang terjadi di wilayah Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).

Dilihat dari website resmi BNPB pada Selasa (2/12/2025), pada pukul 16.55 WIB, dari data yang ditampilkan terlihat 702 orang meninggal dunia, sedangkan 499 orang masih belum ditemukan.

Selanjutnya, 2,6 ribu orang terluka, 3,3 juta jiwa terdampak, 1,1 juta orang mengungsi tersebar di 50 kabupaten/kota. 

Selain itu, sebanyak 3,600 rumah mengalami rusak berat, 2.100 rumah rusak sedang, 3.700 rusak ringan, 323 unit fasdik rusak, dan 299 unit jembatan rusak.

Presiden Prabowo Subianto menegaskan pemerintah mempunyai anggaran untuk penanganan bencana banjir dan longsor di tiga wilayah Sumatera.

“Kita lakukan penghematan banyak di pusat supaya sebanyak mungkin bantuan, sebanyak mungkin kita bisa membantu kepentingan rakyat di paling bawah, desa, kecamatan itu sasaran kita,” ujar Prabowo saat melakukan pengecekan Posko Pengungsi di Bambel Baru, Bukit Tusam, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh, Senin (1/12/2025).

Dalam kunjungannya, Prabowo meninjau keberadaan dapur dan berbagai fasilitas yang beroperasi di posko darurat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Prabowo menyebut, pemerintah sedang berupaya mempercepat pembentukan koperasi di setiap desa agar distribusi barang subsidi ke masyarakat bisa berjalan lebih efektif.

"Alhamdulillah, saya senang, saya lihat sudah ada, dapur BGN sudah ada di Kotacane ini. Sebentar lagi juga kita akan buka koperasi-koperasi. Nanti semua desa akan punya koperasi. Jadi nanti barang-barang yang disubsidi oleh negara itu langsung ke rakyat, enggak lewat perantara-perantara, langsung ke rakyat," kata dia.

Selain infrastruktur, Prabowo turut menyampaikan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan di wilayah terdampak banjir. "Semua sekolah akan kita perbaiki," ucap dia.

Dalam kesempatan itu, Presiden juga mengapresiasi semangat warga di tengah bencana. Prabowo berdoa agar seluruh masyarakat mendapatkan kebaikan.

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE