Menko PMK Segera Bahas Wacana WFA Jelang Libur Nyepi dan Idul Fitri 2025
Menko PMK Pratikno memastikan akan mengajak sejumlah pihak terkait untuk duduk bersama membahas Work From Anywhere (WFA) menjelang Idul Fitri 1446 H/2025 M.
IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno memastikan akan mengajak sejumlah pihak terkait untuk duduk bersama membahas Work From Anywhere (WFA) menjelang Idul Fitri 1446 H/2025 M.
“Mengenai work from anywhere itu, ada beberapa pihak yang harus kita ajak duduk bersama,” ujar Pratikno usai memimpin Rapat Tingkat Menteri (RTM) di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Kamis (23/1/2025).
Pratikno pun mengatakan, jika kebijakan ini diterapkan terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN), maka hal tersebut akan menjadi tanggung jawab utama Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Namun, untuk sektor swasta, pembahasan akan melibatkan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) serta Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
“Satu kalau itu terkait dengan ASN dan lead-nya ada di KemenPAN-RB, tetapi kalau nanti itu terkait dengan swasta kalau di kementerian adalah Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Perindustrian nanti Kementerian-Kementerian ini yang juga akan berbicara berdiskusi dengan pihak-pihak asosiasi-asosiasi swasta,” katanya.
Sebelumnya, wacana ini dilontarkan oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi dengan tujuan guna mengantisipasi lonjakan arus mudik. Dia mendorong agar WFA dimulai sejak 24 Maret 2025 hingga 27 Maret 2025 yang bertepatan menjelang Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri.
Diketahui, Hari Raya Nyepi tahun ini jatuh pada Sabtu 29 Maret 2025, didahului cuti bersama Hari Raya Nyepi hari Jumat 28 Maret 2025. Apabila sesuai prediksi, Hari Raya Idul Fitri bertepatan 31 Maret 2025. Dengan waktu libur yang berdekatan, Menhub menilai kebijakan WFA dapat membantu mengurangi lonjakan arus mudik.
“Kami mengusulkan WFA dimulai sejak 24 Maret 2025 hingga 27 Maret 2025. Harapannya, ini dapat mengurai kepadatan arus mudik agar tidak terfokus hanya pada tiga hari libur menjelang Idul Fitri,” kata Menhub.
Menurut Menhub, WFA akan memanfaatkan pola kerja fleksibel yang sudah diterapkan oleh beberapa instansi.
“Kalau tidak salah, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) sudah menerapkan WFA hingga 60 persen. Dengan teknologi yang lebih canggih sekarang, ini memungkinkan diterapkan di sektor birokrasi dan pendidikan, meskipun ada beberapa industri yang memang tidak bisa,” katanya.
(Dhera Arizona)