News

Menlu Retno Temui Pimpinan PBB Bahas Hak Istimewa Palestina

Wahyu Dwi Anggoro 20/05/2024 14:15 WIB

Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Sidang Majelis Umum (SMU) Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-78.

Menlu Retno Temui Pimpinan PBB Bahas Hak Istimewa Palestina. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Sidang Majelis Umum (SMU) Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-78 Dennis Francis di sela-sela World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada Minggu (19/5/2024). 

Situasi di Palestina, penguatan multilateralisme, dan perubahan iklim merupakan beberapa isu yang dibahas keduanya dalam pertemuan tersebut.

Retno menyambut baik adopsi resolusi SMU PBB mengenai pemberian hak-hak istimewa bagi Palestina yang membuatnya memiliki hak hampir sama dengan negara anggota. Menurutnya, resolusi ini merupakan langkah penting dalam upaya mendorong hak yang setara bagi Palestina. Namun, dia menegaskan bahwa resolusi ini saja tidaklah cukup. 

"Upaya mewujudkan perdamaian berkelanjutan, memastikan kelancaran pengiriman bantuan kemanusiaan, dan mendorong keanggotaan penuh Palestina di PBB harus terus dilakukan," kata Retno dalam keterangan persnya.

Isu lain yang dibahas adalah penguatan multilateralisme. Retno menegaskan pentingnya peran PBB yang lebih sebagai jangkar multilateraisme dan komitmen Indonesia mendukung multilateralisme.

Terkait perubahan iklim, Retno menegaskan komitmen Indonesia untuk berkolaborasi mengatasi kenaikan air laut yang sangat berdampak pada negara-negara kepulauan kecil. Dalam kaitan ini, Indonesia mendukung penyelenggaraan High-Level Meeting on the Sea Level Rise pada September mendatang dan berharap pertemuan tersebut membuahkan hasil konkret.

Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) secara resmi membuka WWF ke-10 pada Senin pagi. Gelaran ini diharapkan membuahkan 120 proyek strategis dengan nilailebih dari USD9 miliar atau sekitar Rp150 triliun. (WHY)

SHARE