News

Mensos Cek Langsung Pencairan BLT, Pastikan Warga Terima Utuh Tanpa Potongan 

Binti Mufarida 22/10/2025 10:15 WIB

Kunjungan ini dilakukan untuk mengecek data para penerima bantuan langsung tunai sementara (BLTS) untuk memastikan bansos tepat sasaran.

Mensos Cek Langsung Pencairan BLT, Pastikan Warga Terima Utuh Tanpa Potongan 

IDXChannel - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengunjungi Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) Margakaya Istimewa di Desa Margakaya, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. 

Kunjungan ini dilakukan untuk mengecek data para penerima bantuan langsung tunai sementara (BLTS) untuk memastikan bansos tepat sasaran.

“Kedatangan kami untuk memperkuat data agar Bantuan Langsung Tunai Sementara sebesar Rp300 ribu per bulan bisa tepat sasaran,” kata Saifullah dikutip Rabu (22/10/2025).

Pria yang kerap disapa Gus Ipul itu menambahkan, bantuan ini merupakan kebijakan Presiden Prabowo Subianto Untuk Program Perlindungan Sosial Tahun 2025 melalui Kementerian Sosial yang diberikan selama tiga bulan sekaligus, yaitu Oktober, November, dan Desember, sebagai bagian dari strategi stimulus ekonomi.

“BLTS akan menjangkau 35,04 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Jika dihitung dengan rata-rata empat anggota per keluarga ayah-ibu dan dua anak), bantuan ini diperkirakan menyentuh 140 juta jiwa,” katanya.

Sementara itu, salah satu warga yang merupakan KPM Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bernama Acem mengatakan, dirinya menerima total bantuan secara utuh sebesar Rp600 ribu. Dia biasanya mengambil bantuan tersebut secara kolektif di kantor kecamatan yang disalurkan melalui PT Pos.

"Ibu terimanya Rp600 ribu? Enggak dikurangi? Diterima utuh?" tanya Gus Ipul kepada Acem.

"Utuh, pak, tidak dikurangi," jawab Acem.

Dengan adanya BLTS, maka nantinya Acem akan menerima bantuan dengan total nilai Rp1,5 juta. Rinciannya Rp600 ribu bansos reguler dan Rp900 ribu BLTS.

"Kapan bisa diambil? Kalau yang lewat Himbara sudah mulai dikirim secara bertahap. Sementara yang PT Pos sekarang biasanya nanti diawali dengan pemberitahuan oleh PSM, oleh operator, atau oleh pendamping, atau oleh desa. Nanti akan diberi informasi dan setelah itu nanti akan dibagikan," kata Gus Ipul.

(Nur Ichsan Yuniarto)

SHARE