Ngerinya Kebakaran Gudang Amunisi TNI, Warga Dengar Ledakan saat Buka Puasa
Kebakaran gudang peluru terjadi saat warga sedang berbuka puasa Sabtu (30/3/2024).
IDXChannel - Kebakaran dan ledakan hebat terjadi di Gudang Peluru atau Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Pangdam Jaya. Warga di sekitar lokasi menceritakan kengerian kondisi saat insiden terjadi.
Salah satu pengungsi, Indah Malawati (34) mengatakan, kebakaran gudang peluru terjadi saat warga sedang berbuka puasa Sabtu (30/3/2024). Awalnya dia mendengar dan mengira suara itu adalah ledakan petasan mengingat jarak rumahnya 200 meter dari sumber ledakan.
"Saya pas lagi buka puasa sama anak dan suami pas lagi makan mendengar suara kayak ledakan. Kirain anak-anak main petasan ternyata pas ditengok, ternyata orang-orang udah pada keluar, dan berlarian soalnya ada gudang peluru meledak,"kata Indah saat ditemui di lokasi, Minggu (31/3/2024).
Karena takut dengan ledakan amunisi, dirinya bersama suami dan ketiga anaknya bergegas menyelamatkan diri menggunakan sepeda motor. Karena ketakutan dirinya tidak membawa barang berharga lainnya.
"Pas lagi buka puasa, anak saya tiga, saya langsung keluar nggak bawa apa-apa. Saya nggak mikirin barang-barang berharga yang paling berharga adalah anak-anak saya suami dan keluarga saya," kata warga Dusun 06, Kampung Parung Pinang RT001, RW11, Gunung Putri, Kabupaten Bogor ini.
Kemudian dia bersama puluhan warga lainnya mengungsi di rumah Kades Ciangsana. Dirinya pun diberikan fasilitas oleh pemerintah.
"Makanan di tanggung, kasur selimut perlengkapan anak-anak itu dari kemensos sudah dikirim juga alhamdulillah sudah ditanggapi langsung cepat penanganannya, kita sangat bersyukur," katanya.
Dia berharap, agar pemerintah segera menindaklanjuti kejadian tersebut. Mengingat H-10 lebaran, warga ingin menikmati ramadan bersama keluarga besar.
"Saya belum tahu sampai kapan di sini, semoga aja kejadian ini cepat berlalu supaya kita bisa beraktivitas seperti sedia kala,"kata dia.
"Harapannya jangan sampai terjadi lagi masalahnya bikin psikologis warga makin gentar kasihan lah, aturan dia lagi mencari uang untuk anak istrinya, Tapi sekarang lagi vakum harapannya agar lebih aman lagi untuk kedepannya," katanya
Untuk diketahui, sejumlah warga mengungsi di rumah Kepala Desa Ciangsana, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, pasca-kebakaran Gudang Amunisi Daerah. Sebanyak 86 KK dengan 100 orang lebih diungsikan dari rumahnya di tempat pengungsian yang berjarak 8,1 kilometer dari titik gudang.
(NIY)