Nilai Transaksi Jakarta Fair 2024 Tembus Rp7,5 Triliun, Lebih Tinggi dari 2023
Total nilai transaksi yang terjadi selama 33 hari penyelenggaraan Jakarta Fair Kemayoran 2024 sebesar Rp7,5 triliun.
IDXChannel - Penyelenggaraan ajang tahunan Jakarta Fair Kemayoran (JFK) atau Pekan Raya Jakarta (PRJ) 2024 yang menjadi bagian dari perayaan HUT ke-497 Kota Jakarta di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, resmi ditutup pada Minggu (14/7/2024) malam.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Joko Agus Setyono mengatakan, total nilai transaksi yang terjadi selama 33 hari penyelenggaraan Jakarta Fair Kemayoran 2024 sebesar Rp7,5 triliun dengan total jumlah pengunjung mencapai 6,3 juta orang. Menurutnya, nilai transaksi mengalami peningkatan sekira 2,6 persen dari 2023.
"Acara ini berhasil mencapai transaksi lebih dari Rp7,5 triliun. Angka ini mengalami peningkatan dari tahun lalu dengan transaksi sebesar Rp7,3 triliun," kata Joko dalam keterangannya, Jakarta, Senin (15/7/2024).
Joko mengatakan, pencapaian acara ini tidak terlepas dari peran berbagai pihak. Mulai dari PT Jakarta Internasional Expo, pelaku usaha, dan seluruh masyarakat Jakarta yang telah menyambut baik penyelenggaraan acara ini.
"Semoga di tahun-tahun berikutnya, Jakarta Fair Kemayoran terus menjadi acara yang menarik, selalu dinantikan, serta jadi ajang menunjukkan sejuta pesona Kota Jakarta," ujarnya.
Lebih lanjut, Joko menuturkan, sebagai pusat aktivitas ekonomi, bisnis, dan pemerintahan, Kota Jakarta memiliki peranan penting dengan berkontribusi sebesar 17 persen terhadap perekonomian nasional. Jakarta tetap tumbuh kuat dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil dan inflasi yang terjaga di tengah dinamika ekonomi global.
"Sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta (DKJ), Kota Jakarta kini bertransformasi menjadi pusat perekonomian nasional dan kota global. Selama hampir 500 tahun, Jakarta telah melewati berbagai perubahan. Sinergi antara pemerintah, badan usaha dan elemen masyarakat lainnya membuat Jakarta terus berkembang menjadi kota megapolitan yang progresif," ujarnya.
Karena itu, sambungnya, pembangunan Kota Jakarta ke depan akan diarahkan sebagai kota global yang kompetitif dengan keunikan dan keragaman budayanya. Selain itu, tetap menjadi pusat berbagai pergerakan yang penting dan rumah yang nyaman bagi masyarakat Jakarta.
Sementara itu, General Manager PT JIExpo Oki Setiawan mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas perhatian dan dukungan yang telah diberikan oleh Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono beserta jajaran Pemprov DKI Jakarta. Pemprov DKI Jakarta bermitra dengan PT JIExpo dalam upaya mendorong promosi perdagangan dan membantu roda perekonomian DKI Jakarta dan nasional melalui event Jakarta Fair Kemayoran 2024.
"Jakarta Fair Kemayoran 2024 telah sukses menjadi salah satu event terbesar di Asia Tenggara, sekaligus pemantik perekonomian Jakarta dan Indonesia, serta menjadi salah satu perkembangan industri MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition). Sehingga, membawa dampak positif bagi para pelaku usaha untuk memamerkan produk-produk unggulannya dan menjadi bagian penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional," kata Oki.
Selama 33 hari pelaksanaan, ujar Oki, Jakarta Fair Kemayoran 2024 diikuti oleh 2.550 tenant dan 1.550 stan, menyerap puluhan ribu tenaga kerja, dengan jumlah total nilai transaksi mencapai lebih dari Rp7,5 triliun.
"Namun, target kami bukan hanya mencari nilai transaksi, tapi juga kami sebagai pihak penyelenggara berkomitmen untuk meningkatkan kualitas demi kenyamanan peserta dan para pengunjung Jakarta Fair Kemayoran pada masa mendatang," katanya.
(YNA)