News

PBB Sebut Banyak Kota Dunia akan Terdampak Pemanasan Global, Termasuk Jakarta

Wahyu Dwi Anggoro 15/02/2023 08:26 WIB

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa(PBB) Antonio Guterres memperingatkan bahwa permukaan laut akan naik secara signifikan.

PBB Sebut Banyak Kota Dunia akan Terdampak Pemanasan Global, Termasuk Jakarta. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa(PBB) Antonio Guterres memperingatkan bahwa permukaan laut akan naik secara signifikan bahkan jika pemanasan global berhasil dibatasi hingga 1,5 derajat Celcius .

Dia berbicara pada pembukaan pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang kenaikan permukaan laut. Dia mengatakan PBB memiliki peran penting dalam memerangi perubahan iklim.

Dalam skenario apa pun, negara-negara seperti Bangladesh, China, India, dan Belanda semuanya berisiko. Selain itu, kota-kota besar di setiap benua akan menghadapi dampak serius, termasuk Kairo, Lagos, Maputo, Bangkok, Dhaka, Jakarta, Mumbai, Shanghai, Kopenhagen, London , Los Angeles, New York, Buenos Aires dan Santiago.

“Dunia kita melewati batas pemanasan 1,5 derajat yang dibutuhkan untuk masa depan yang layak huni,” kata Guterres, seperti dilansir AP pada Selasa (14/2/2023).

“Dengan situasi kebijakan saat ini, kita sedang menuju 2,8 derajat yang terasa seperti hukuman mati bagi negara-negara yang rentan,” tambahnya.

Guterres mengatakan kenaikan permukaan laut berbahaya bagi hampir 900 juta orang yang tinggal di zona pesisir dengan ketinggian rendah. Satu dari setiap 10 orang di seluruh dunia.

“Masyarakat dataran rendah dan seluruh negara bisa menghilang, dunia akan menyaksikan eksodus massal dan persaingan akan semakin sengit untuk mendapatkan air tawar, tanah, dan sumber daya lainnya,” kata Gutteres.

Perjanjian Paris yang diadopsi pada tahun 2015 untuk mengatasi perubahan iklim menyerukan suhu global naik maksimal 2 derajat Celcius pada akhir abad ini dibandingkan dengan masa pra-industri. (WHY)

SHARE