Pengelola Bandara Husein Sastranegara Minta Maskapai Buka Rute Bandung-Pangandaran
PT Angkasa Pura II Husein Sastranegara Bandung, Jawa Barat, mendorong maskapai membuka penerbangan ke destinasi wisata seperti Pangandaran.
IDXChannel - PT Angkasa Pura II Husein Sastranegara Bandung, Jawa Barat, mendorong maskapai membuka penerbangan ke destinasi wisata seperti Bandung - Pangandaran.
Rute tersebut bisa dilayani menggunakan pesawat baling baling kecil, sebagaimana ketentuan operasional Bandara Husein Sastranegara.
"Kami mendorong penerbangan ke daerah destinasi wisata seperti Pangandaran. Jadi sangat mungkin untuk dibuka penerbangan Bandung-Pangandaran misalnya oleh Susi Air," kata Executive General Manager PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Husein Sastranegara, R Indra Crisna Seputra, Senin (30/10/2023).
Penerbangan ke Pangandaran bisa menggunakan pesawat cassa berkapasitas 20 orang penumpang. Potensi penumpang untuk rute tersebut juga dinilai besar, melihat Pangandaran yang kini banyak diburu warga Bandung dan sekitarnya.
Pihaknya memastikan operasional bandara tetap berjalan, kendati bandara tersebut tak lagi didarati pesawat jet atau berbadan besar. Operasional bandara tetap akan dilakukan untuk melayani penerbangan penerbangan pesawat jenis propeller, privat jet, kargo, dan VIP/VVIP.
"Kami tetap mempersiapkan fasilitas yang ada. Lampu tetap ready, runway harus tetap siap didarati. Keamanan juga. Pelayanan tidak mengurangi level of service kami," kata dia.
Menurut dia, operasional tersebut tetap berjalan, sembari menunggu maskapai mengajukan slot rute. Berkaca pada pengalaman tahun 2019, Bandara Husein sempat melayani hingga 40 penerbangan pesawat propeller atau baling baling.
"Kami tinggal menunggu dari airline mengajukan slote ke kami. Sekarang sepi karena lagi low season. Kalau high season, Bandung akan sangat penuh. Potensinya ada di hari libur. Load factor bisa 90 persen," katanya.
Pada 2019, rute direct yang pernah dituju diantaranya ke Surabaya, Yogyakarta, Halim Perdanakusuma, Lampung dan Semarang. Historynya, penebangan ke Surabaya bisa delapan kali per hari.
(NIY)