News

Pengguna Jalan Tol di Jabotabek Diimbau Hindari Puncak Arus Balik

Atikah Umiyani/MPI 23/04/2023 01:08 WIB

PT Jasamarga (Persero) Tbk (JSMR) mengimbau masyarakat yang menggunakan jalan tol di wilayah Jabotabek untuk memastikan kesiapan perjalanan.

Pengguna Jalan Tol di Jabotabek Diimbau Hindari Puncak Arus Balik. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Jasamarga (Persero) Tbk (JSMR) mengimbau masyarakat yang menggunakan jalan tol di wilayah Jabotabek untuk memastikan kesiapan perjalanan.

Masyarakat disarankan menghindari perjalanan saat puncak arus balik yang diprediksi jatuh pada Senin-Selasa, 24-25 April 2023, untuk menghindari penumpukan kendaraan. Hindari juga perjalanan di waktu favorit, seperti pagi dan malam hari.

Jasa Marga turut mengimbau pengguna jalan untuk menggeser perjalanan ke hari Rabu/Kamis/Jumat/Sabtu/Minggu (26-30 April 2023) untuk perjalanan yang lebih nyaman, sekaligus dapat memanfaatkan diskon tarif tol sebesar 20% untuk tarif terjauh di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang berlaku di GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama pada 27 April pukul 06.00 WIB s.d 29 April 2023 pukul 06.00 WIB.

“PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.350.682 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 s.d H-1 Hari Raya Idul Fitri 1444H / Lebaran 2023 yang jatuh pada periode Sabtu-Jumat (15-21 April 2023),” ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasamarga Lisye Octaviana dalam keterangannya pada Sabtu (22/4/2023).

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 41,25% jika dibandingkan lalin normal (dari 956.242 kendaraan). Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume lalin ini naik sebesar 3% (dari 1.311.893 kendaraan). Sementara itu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Lebaran 2023 pada periode yang sama, total volume lalin tersebut lebih tinggi sebesar 0,2% (dari 1.347.950 Kendaraan).

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 790.346 kendaraan (58,5%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 322.263 kendaraan (23,9%) menuju arah Barat (Merak), dan 238.073 kendaraan (17,6%) menuju arah Selatan (Puncak). 

(WHY)

SHARE