Penumpang KRL Boleh Buka Puasa di dalam Kereta, Simak Syaratnya
KAI Commuter menerapkan aturan khusus yang mengizinkan pengguna KRL atau Commuter Line untuk berbuka puasa selama pelaksanaan bulan suci Ramadan.
IDXChannel - KAI Commuter menerapkan aturan khusus yang mengizinkan pengguna kereta rel listrik (KRL) atau Commuter Line untuk berbuka puasa selama pelaksanaan bulan suci Ramadan. Pengguna diizinkan untuk mengonsumsi makanan dan minuman ringan.
“Untuk berbuka puasa di dalam Commuter Line, pengguna diimbau untuk berbuka dengan makanan dan minuman ringan secara tidak berlebihan,” ucap Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (28/2/2025).
Joni juga mengimbau agar makanan dan minuman yang dikonsumsi tidak menimbulkan bau menyengat. Hal ini dilakukan agar menjaga kenyamanan antarasesama pengguna KRL.
“Serta menghindari makanan atau minuman yang berbau menyengat demi kenyamanan bersama,” kata Joni.
Joni juga berharap aturan ini bisa dihormati pengguna KRL dengan tetap disiplin menjaga kebersihan. Dia meminta agar sampah bekas kemasan makanan dan minuman dibuang pada tempatnya.
“Penumpang diimbau membawa kembali sampahnya dan membuangnya di tempat sampah di stasiun tujuan,” ujarnya.
Joni juga menambahkan, petugas akan menginformasikan waktu berbuka puasa, baik di dalam Commuter Line maupun di area stasiun. Selain itu, KAI Commuter juga menyediakan fasilitas water station atau dispenser air minum gratis yang bisa dinikmati oleh seluruh pengguna dengan menggunakan tempat minum sendiri.
Selama bulan Ramadan ini, operasional perjalanan Commuter Line berjalan normal. Untuk wilayah Jabodetabek, KAI Commuter akan mengoperasikan sebanyak 1.063 perjalanan setiap harinya. Sedangkan untuk Commuter Line Yogyakarta-Palur, akan ada 27 perjalanan, dan Commuter Line Prameks sebanyak 10 perjalanan setiap harinya.
(Dhera Arizona)