News

Polio Jadi KLB, Kemenkes: Sebanyak 415 Kabupaten/Kota di Indonesia Berisiko Tinggi

Kevi Laras 20/11/2022 09:20 WIB

Kemenkes menyebut banyaknya kabupaten/kota yang berisiko tinggi terhadap penyakit polio karena capaian imunisasi yang rendah.

Polio Jadi KLB, Kemenkes: Sebanyak 415 Kabupaten/Kota di Indonesia Berisiko Tinggi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatakan sebanyak 415 Kabupaten/Kota di 30 provinsi berisiko tinggi terhadap penyakit polio. Itu karena rendahnya capaian imunisasi terjadi di banyak daerah, termasuk Aceh

“Kalau lihat cakupan oral polio virus OPV dan IPV memang seluruh Indonesia rendah terutama saat Pandemi Covid-19” ujar Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dr. Maxi Rein Rondonuwu dalam KLB Penyakit Polio di YouTube Kemenkes, dikutip Minggu (20/11/2022)

Berdasarkan hasil penyelidikan epidemiologi, selain cakupan imunisasi Polio yang rendah, didapati faktor perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) penduduk masih kurang. Maxi mengatakan masih ada penduduk menerapkan BAB terbuka di sungai. 

Meskipun tersedia toilet, lubang pembuangan langsung mengalir ke sungai. Sementara air sungai dipakai sebagai sumber aktivitas penduduk termasuk tempat bermain anak-anak, mencuci, dan sebagainya. 

Sejauh ini, baru ditemukan satu kasus di Kabupaten Pidie, Aceh. Anak itu mengalami pengecilan di bagian otot paha dan betis kiri, juga tidak memiliki riwayat imunisasi, tidak memiliki riwayat perjalanan kontak dengan pelaku perjalanan..

"Tapi anak ini saya lihat kondisinya kemarin bisa jalan meskipun tertatih-tatih, cuman tidak ada obat nanti tinggal di fisioterapi untuk mempertahankan masa ototnya,” ungkap Dirjen Maxi.

Sehubungan dengan itu, Maxi mengimbau agar masyarakat segera melakukan imunisasi untuk anak. Penyakit Polio sangat berbahaya karena menyebabkan kelumpuhan dan tidak ada obatnya, namun mudah dicegah dengan imunisasi polio lengkap dan imunisasi rutin. 

(FRI)

SHARE