Pramono Bersyukur Aktivitas Warga Jakarta Berangsur Normal, Kawasan Kwitang Kondusif
Pramono bersyukur kondisi Jakarta berangsur pulih pada Selasa (2/9/2025). Bahkan aktivitas warga mulai normal usai aksi massa yang merusak fasilitas umum.
IDXChannel - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, bersyukur kondisi Jakarta berangsur pulih pada Selasa (2/9/2025). Bahkan aktivitas warga mulai normal usai aksi massa yang merusak fasilitas umum pada pekan lalu.
"Saya bersyukur bahwa Jakarta aktivitas masyarakatnya sudah hampir normal," kata Pramono kepada wartawan di kawasan Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (2/9/2025).
Pramono pun membeberkan alasan dirinya tetap menjalankan kebijakan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau CFD pada Minggu (31/8/2025) pagi untuk memberikan kepercayaan kepada masyarakat bahwa Jakarta telah normal kembali.
“Saya bilang bahwa harus Car Free Day supaya kepercayaan, dan kemudian juga kebersamaan masyarakat itu timbul. Ketika saya mulai car free day setengah 6 pagi masih sepi, tapi begitu gubernurnya muncul, masyarakat mulai banyak, jam 8, saya sengaja Car Free Day. Saya kemarin itu memecahkan rekor, saya enggak pernah jalan kaki sepanjang itu, karena saya pengen dari ujung ke ujung dan bisa 12 km," kata dia.
Berdasarkan pantauan IDX Channel mulai dari Jalan Raya Otista, Jalan Jatinegara Barat, Jalan Matraman Raya, Jakarta Timur hingga Jalan Salemba Raya, Jalan Kramat Raya, Jalan Kramat Kwitang, Jakarta Pusat kembali ramai pengendara roda dua maupun empat. Meski ramai Jakarta masih terlihat lengang tidak terjadi kemacetan yang berarti.
Sejumlah petugas pasukan pelangi mulai dari pasukan oranye, pasukan hijau atau Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut), Damkar, Satpol PP, Dinas Sumber Daya Air (SDA) mulai memperbaiki fasilitas umum yang terdampak aksi demonstrasi, salah satunya halte Transjakarta di kawasan Senen, Jakarta Pusat.
Arus lalu lintas di Jalan Raya Kramat Kwitang sekitar Mako Brimob Kwitang pun terpantau kondusif pengendara bisa melintasi kawasan tersebut dua arah baik ke arah Tugu Tani maupun Simpang Senen. Kendati demikian, sisa-sisa partikel gas air mata masih terasa di sekitaran Mako Brimob Kwitang.
Layanan Transjakarta yang melintasi kawasan Kwitang dan Senen pun nampak normal beroperasi melayani pelanggan. Hanya saja akibat dampak demonstrasi layanan Transjakarta tidak berhenti di halte-halte yang terdampak.
(Febrina Ratna Iskana)