News

Presiden Prabowo Panggil Tokoh Lintas Agama ke Istana 

Binti Mufarida 01/09/2025 14:59 WIB

Presiden Prabowo Subianto memanggil tokoh-tokoh lintas agama ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (1/9/2025).

Presiden Prabowo Panggil Tokoh Lintas Agama ke Istana (Setpres)

IDXChannel - Presiden Prabowo Subianto memanggil tokoh-tokoh lintas agama ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (1/9/2025).

Dari pantauan di lokasi, para tokoh agama tiba sekitar pukul 13.17 WIB. Tiba pertama tokoh agama budha Bhante Kamsai Sumano Mahathera.

Selanjutnya, tiba di Istana Penasehat Gereja Bethel Injili Nusantara (GBIN) Pendeta John Lokollo sekita pukul 14.00 WIB.

Bhante Kamsai mengungkapkan diundang oleh Presiden Prabowo untuk silaturahmi dengan tokoh-tokoh lintas agama.

"Hari ini, siang hari ini kami diundang untuk ketemu sama bapak Presiden. Belum jelas, bahwa hari ini mungkin ketemu mungkin silaturahmi kepada mungkin tokoh agama juga semuanya," kata Banthe di Istana Kepresidenan.

Banthe menambahkan, belum mengetahui secara rinci mengenai pertemuannya dengan Presiden Prabowo.

"Kami belum tahu mungkin langsung katanya ketemu langsung di dalam aja," kata dia.

Pada kesempatan itu, Banthe pun berpesan menjaga persatuan dan ketenangan di tengah maraknya unjuk rasa di sejumlah wilayah termasuk ibu kota beberapa hari terakhir.

"Kalau dari sekarang yang kita usahakan pentingnya menjagakan supaya kita kebijaksanaan, demi ketenangan dan bahagia bersama," katanya.

Sementara itu, Pendeta John Lokollo mengatakan dirinya dipanggil oleh Presiden Prabowo untuk mendoakan agar situasi negara bisa kondusif.

Mengingat, beberapa hari terakhir aksi unjuk rasa diwarnai anarkisme hingga penjarahan.

"Kita mau doakan supaya situasi negara kita bisa kondusif, rakyatnya bisa tenang, semua pejabat negara juga bisa mengerti apa yang dibutuhkan oleh rakyat dan kita doakan supaya semuanya akan berjalan lancar, stabil dan kita bisa hidup sejahtera ya di Indonesia yang kita cintai," katanya.

Pendeta John pun mengatakan bahwa situasi saat ini sudah kondusif. Dia berharap agar semua pihak bisa menahan diri.

"Ya masyarakat saya mau katakan bahwa keadaan sudah kondisif, kita harus tetap tenang kita harus kuasai emosi kita, supaya situasi dan kondisi akan berjalan lancar, rakyat bisa menikmati apa yang mereka inginkan akan boleh tercapai," katanya.

(Nur Ichsan Yuniarto)

SHARE