Provinsi Ini Sumbang Sampah Laut Tertinggi di Indonesia
KLHK mencatat Sulawesi Utara menjadi penyumbang sampah laut tertinggi atau sekitar 600.000 kg/m2 pada periode 2017-2022
IDXChannel - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mencatat Sulawesi Utara menjadi penyumbang sampah laut tertinggi atau sekitar 600.000 kg/m2 pada periode 2017-2022. Provinsi terendah yakni Sumatra Utara dengan jumlah sampah laut kurang dari 100.000 kg/m2.
“Sampah laut itu antara lain plastik 44%, garmen 12%, gelas dan keramik 15%, karet 9%, material lain 10% dan kayu 3%,” kata Direktur Pengendalian Pencemaran, Kerusakan Pesisir dan Laut KLHK Dasrul Chaniago di Atria Hotel Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Rabu (26/10/2022).
Sementara itu, provinsi dengan Indeks Kualitas Air Laut (IKAL) tertinggi di Indonesia diduduki oleh Bali, Banten, Yogyakarta, dan Jawa Tengah.
Dari 34 provinsi, sebanyak 4 provinsi tidak mencapai target indeks nasional sebesar 59 poin. Keempat provinsi tersebut yakni Papua, Kepulauan Riau, Aceh dan Sulawesi Tenggara.
“Kita mengontrol kualitas air laut dengan mengkalkulasikan national indeks pada periode 2020-2021, dari Aceh hingga Papua. Indeks Aceh mencapai 22 poin, Kaltim lebih dari 52 poin,” tambahnya.
Dilansir dari laman resmi KLHK, IKAL ditentukan untuk menilai tingkatan kualitas air laut dari suatu perairan (laut).
Indeks ini didasarkan pada parameter-parameter yang mencakup Total Suspended Solid (TSS), Dissolved Oxygen (DO), Minyak dan Lemak, Amonia total dan ortoFosfat. Semakin tinggi nilai IKAL, maka semakin baik pula kualitas air laut tersebut.
(DES)