News

Putin Lebih Dukung Biden daripada Trump di Pilpres AS, Ini Alasannya

Wahyu Dwi Anggoro 15/02/2024 12:34 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin ternyata lebih mendukung Joe Biden daripada Donald Trump di pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS) mendatang.

Putin Lebih Dukung Biden daripada Trump di Pilpres AS, Ini Alasannya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Presiden Rusia Vladimir Putin ternyata lebih mendukung Joe Biden daripada Donald Trump di pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS) mendatang. Namun, dia menyatakan siap bekerja sama dengan presiden AS mana pun.

Dilansir dari Reuters pada Kamis (15/2/2024), Putin mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa Biden adalah sosok yang lebih berpengalaman dan mudah ditebak dibandingkan Trump.

"Biden. Dia adalah orang yang lebih berpengalaman dan mudah ditebak, politisi old school," kata Putin saat ditanya siapa kandidat presiden AS yang lebih menguntungkan bagi Rusia.

"Tetapi kami akan bekerja sama dengan presiden AS mana pun yang dipercaya oleh rakyat Amerika," tambahnya.

Ini adalah pertama kalinya Putin berkomentar secara terbuka mengenai pilpres AS yang akan digelar pada November 2024. Biden dan Trump diperkirakan akan saling berhadapan untuk kedua kalinya berturut-turut.

Pada saat ketidakpastian politik tinggi di AS, dan hubungan kedua negara berada pada titik terendah selama lebih dari 60 tahun, banyak pengamat menganggap komentar Putin tersebut tidak serius.

Trump selama ini dianggap memiliki kedekatan dengan Putin. Di sisi lain, Biden menentang keras invasi Rusia di Ukraina.

Pada 2020, sebuah laporan oleh Komite Intelijen Senat AS menemukan bahwa Rusia mencoba memengaruhi pilpres AS di 2016 untuk membantu Trump mengalahkan Hillary Clinton.

"Banyak orang menganggap Biden tidak mampu memimpin. Saya tidak merasa seperti itu,” kata Putin.

Putin telah menjadi pemimpin Rusia sejak 1999, namun pada usia 71 tahun, ia masih satu dekade lebih muda dari Biden dan enam tahun lebih muda dari Trump. 

Putin diperkirakan akan memenangkan masa jabatan enam tahun baru dalam pemilihan bulan depan. Aktivis anti-pemerintah telah didiskualifikasi oleh komisi pemilihan umum. (WHY)

SHARE