Rusia Tuduh Ukraina Serang Kediaman Putin dengan Drone

Rusia mengatakan pihaknya menembak jatuh dua drone yang berusaha menyerang kediaman Presiden Vladimir Putin di Kremlin pada Rabu (4/4/2023).

IDXChannel - Rusia mengatakan pihaknya menembak jatuh dua drone yang berusaha menyerang kediaman Presiden Vladimir Putin di Kremlin pada Rabu (4/5/2023). Rusia menuduh Ukraina berada di balik serangan tersebut.

"Hari ini di malam hari, rezim Kyiv berusaha menyerang kediaman Presiden Federasi Rusia di Kremlin dengan kendaraan udara tak berawak," kata Pemerintah Rusia.

“Operasi ini merupakan aksi terorisme yang bertujuan membunuh Presiden Federasi Rusia,” lanjutnya.

Dilansir dari Reuters, Moskow mengatakan Putin tidak terluka dan tidak ada korban jiwa.

Sementara itu, Ukraina membantah keras tuduhan Rusia. Kyiv menuduh serangan tersebut adalah rekayasa.

"Ukraina tidak ada hubungannya dengan serangan drone di Kremlin," kata juru bicara kepresidenan Mikhaylo Podolyak.

"Ini harus dianggap semata-mata sebagai upaya untuk mempersiapkan serangan teroris skala besar di Ukraina," lanjut Podolyak.

Serangan tersebut terjadi menjelang peringatan kemenangan Uni Soviet atas NAZI di Perang Dunia II. Moskow bersiap menggelar parade besar-besaran pada 9 Mei.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan perayaan tersebut akan tetap berjalan sesuai rencana. Wali Kota Moskow Sergei Sobyanin mengatakan pihaknya akan melarang penggunaan drone.

(WHY)