Serangan Israel ke RS Gaza Tewaskan 5 Jurnalis, Netanyahu Klaim Tak Sengaja
Serangan beruntun Israel terhadap Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, Jalur Gaza pada Senin menewaskan setidaknya 20 orang, termasuk lima jurnalis.
IDXChannel - Serangan beruntun Israel terhadap Rumah Sakit Nasser di Khan Younis, Jalur Gaza pada Senin menewaskan setidaknya 20 orang, termasuk lima jurnalis.
Dilansir dari AP pada Selasa (26/8/2025), ini merupakan salah satu serangan Israel paling mematikan selama invasinya di Gaza.
Di antara yang tewas adalah Mariam Dagga yang berusia 33 tahun, seorang jurnalis visual yang bekerja untuk AP. Kantor berita Reuters melaporkan salah satu reporternya juga tewas. Ada juga wartawan dari Al Jazeera dan Middle East Eye.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyebut serangan itu sebagai kecelakaan tragis. Pihak militer disebut sedang melakukan penyelidikan.
AP dan Reuters menuntut penjelasan dalam surat bersama kepada otoritas Israel.
"Kami sangat marah karena jurnalis independen termasuk di antara korban serangan di rumah sakit ini, sebuah lokasi yang dilindungi oleh hukum internasional," kata keduanya.
"Para jurnalis ini hadir dalam kapasitas profesional mereka, melakukan pekerjaan penting sebagai saksi mata," kata mereka.
Mereka juga mencatat, Israel telah melarang jurnalis internasional memasuki Gaza sejak awal perang, di luar kunjungan yang diselenggarakan oleh pihak militer.
Israel telah menewaskan 189 jurnalis Palestina selama operasinya di Gaza, termasuk beberapa yang menjadi sasaran langsung, menurut Komite Perlindungan Jurnalis. (Wahyu Dwi Anggoro)