Soal Gudang Amunisi Armed Terbakar, Kadispen: Tidak Terduga, Kita akan Cek
Kadispenad menegaskan pihaknya akan mengecek penyebab gudang amunisi Artileri Medan (Armed) yang meledak pada Sabtu (20/3/2024).
IDXChannel - Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Kristomei Sianturi menegaskan pihaknya akan mengecek penyebab gudang amunisi Artileri Medan (Armed) yang meledak pada Sabtu (20/3/2024).
“Kita tidak menduga akan terjadi seperti ini jadi kita akan cek secara detail apa sih penyebanya, baru kita sampaikan ke publik. Apa saja penyebabnya,” ujar Kristomei dalam keterangannya kepada awak media.
Menurut dia, gudang peluru itu sudah didesain dengan sistem keamanan untuk menyimpan amunisi-amunisi dengan berbagai jenis kaliber, baik besar maupun kecil.
“Gudang amunisi memang sudah didesain untuk menyimpan amunisi-amunisi berbagai jenis kaliber sesuai peruntukannya, ada tanggulnya yang bisa menahan itu, kemudian sudah didesain juga dengan alat pemadam kebakaran, kemudian tempat penyimpanannya mulai dari yang amunisi terbarunya, pengatur suhunya dan segala macamnya ada di gudang amunisi itu,” katanya.
Lebih lanjut, Kristomei mengatakan petugas pemadam kebakaran belum bisa merapat ke tempat kejadian karena memang masih terjadi ledakan-ledakan sehingga masih membahayakan. “Untuk kita belum bisa mengkonfirmasi apakah ada korban jiwa ataupun kerugian apa saja.”
“Tetapi yang jelas masyarakat di sekitar wilayah gudang amunisi daerah tadi sudah kita evakuasi ke tempat yang lebih aman dengan berkoordinasi dengan kepala desa dengan RT RW setempat dan Babinsa juga berkoordinasi dengan pemadam kebakaran serta instansi terkait untuk mengamankan masyarakat yang ada di sekitar gudang amunisi untuk menuju ke tempat yang lebih aman,” pungkasnya.
Seperti diketahui, kebakaran gudang terjadi sekitar pukul 18.30 WIB. Gudang ini merupakan milik Kodam Jayakarta, Angkatan Darat yang tepatnya bertempat di Kampung Parung Pinang RT 01, RW 11 Dusun 06, Desa Ciangsana Kabupaten Bekasi.
(FRI)