Takut Konflik Meluas, AS Minta Israel dan Hizbullah Berhenti Saling Serang

Amerika Serikat (AS) mendorong deeskalasi antara Israel dan kelompok Hizbullah asal Lebanon. Washington khawatir ketegangan di Timur Tengah semakin meluas.

IDXChannel - Amerika Serikat (AS) mendorong deeskalasi antara Israel dan kelompok Hizbullah asal Lebanon. Washington khawatir ketegangan di Timur Tengah semakin meluas.

Dilansir dari Reuters pada Kamis (13/6/2024) Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengangkat masalah ini dalam pembicaraan telepon dengan timpalannya dari Israel, Yoav Gallant.

“Kami tidak ingin melihat konflik regional yang lebih luas," kata juru bicara Pentagon Sabrina Singh dalam jumpa pers.

"Kami ingin melihat penurunan ketegangan di wilayah ini,” kata sang juru bicara.

Pada Rabu,  Hizbullah menembakkan ratusan roket ke wilayah Israel sebagai balasan atas kematian slaah satu komandan lapangan senior kelompok tersebut.

Militer Israel  mendeteksi setidaknya 200 proyektil melintasi perbatasan Israel-Lebanon. Beberapa roket memicu kebakaran, namun serangan Hizbullah kali ini tidak menimbulkan korban yang signifikan.

Israel dan Hizbullah saling serang sejak pecahnya konflik antara Tel Aviv dan Hamas di Gaza akhir tahun lalu. Kelompok yang berpengaruh di Lebanon tersebut mengaku bersimpati dengan perjuangan warga Palestina di Gaza. (WHY)