Tanah Longsor Terjadi di Gorontalo, 26 Orang Hilang Tertimbun

Bencana tanah longsor terjadi di Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa, Bone Bolango.

IDXChannel - Bencana tanah longsor terjadi di Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa, Bone Bolango, Gorontalo. Akibatnya, lebih dari 30 orang menjadi korban tanah longsor.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, BPBD Kabupaten Bone Bolango melaporkan tanah longsor  itu terjadi pada Minggu (7/7/2024) pukul 09.00 WITA.

"Longsor ini juga dipicu hujan deras yang terjadi sejak  Sabtu (6/7/2024) yang melanda lokasi terdampak," kata Abdul Muhari, Minggu (7/7/2024).

Dia menambahkan, bencana tanah longsor ini mengakibatkan enam orang meninggal dunia.

"Dilaporkan sebanyak enam orang meninggal dunia tertimbun longsor dan 26 lainnya dilaporkan hilang, serta empat orang luka-luka," kata dia.

Selain longsor, kata dia, hujan  juga mengakibatkan satu unit jembatan terputus dan beberapa rumah terdampak banjir.

"BPBD setempat bersama tim SAR gabungan hingga saat ini terus mengupayakan pencarian korban hilang," kata dia.

Sementara itu,  Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), menyebutkan adanya peringatan dini potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai angin kencang untuk wilayah Kabupaten Bone Bolango dan sebagian wilayah Provinsi Gorontalo lainnya.

Peringatan dini ini berlaku untuk dua hari ke depan yaitu Senin (8/7/2024) dan Selasa (9/7/2024).

"Menyikapi hal tersebut, BNPB mengimbau kepada para pemangku kebijakan di daerah dan juga masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi adanya bencana susulan yang bisa terjadi," katanya.

(NIY)