Tidak Terdampak Serangan Siber PDN, KemenPUPR Klaim Punya Backup Data
serangan siber ke Pusat Data Nasional itu menyebabkan 210 layanan instansi pemerintah menyebabkan gangguan terhadap beberapa layanan pemerintah.
IDXChannel - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan operasional pegawai tidak terdampak ketika Pusat Data Nasional (PDN) mengalami serangan siber.
Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Zainal Fatah mengatakan hal itu dikarenakan Kementerian PUPR telah memiliki backup data. Sehingga dapat dipastikan tidak mengganggu operasional instansi dari adanya serangan siber tersebut.
"Ada, pasti ada (backup data). Tapi yang jelas gini, sebelum dia dimigrasikan ke PDN, kan kita punya server," ujar Zainal, di kantor Kementerian PUPR, Jumat (28/6/2024).
Sekadar informasi tambahan serangan siber ke Pusat Data Nasional itu menyebabkan 210 layanan instansi pemerintah menyebabkan gangguan terhadap beberapa layanan pemerintah.
Misalnya layanan yang ada di Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kementerian PUPR, LKPP, serta Pemerintah Daerah.
Berdasarkan laporan Kemenkominfo, terdapat beberapa 30 Kementerian/Investasi yang layanannya terdampak akibat serangan siber ini. Selain itu ada sebanyak 15 provinsi, 148 kabupaten, dan 48 kota yang juga terdampak akibat serangan siber.
Selain itu disebutkan pihak Kemenkominfo, terdapat lima instansi dan lembaga yang berhasil melakukan recovery layanan dengan ditengah adanya serangan siber ini, misalnya Kemenko Marves untuk layanan perizinan event, Kemenkumham untuk layanan kemigrasian, LKPP untuk layanan Sikap, Kemenag untuk layanan SIHALAL, dan Kota Kediri untuk layanan ASN Digital.
"Tapi kita tidak bisa menyalahkan Kominfo kan, kita sama-sama mencari sesuatu yang lebih baik. Karena akhirnya kita diserang seperti ini kan ya tantangan bagi kita," kata Zainal. (TSA)