News

Tingkatkan Prestasi Atlet Disabilitas, Menko PMK Minta Pemda Bentuk Pelatda

Binti Mufarida 07/10/2024 09:33 WIB

Menko PMK Muhadjir Effendy meminta seluruh pemerintah daerah membentuk Pemusatan Latihan Daerah atau Pelatda untuk mempersiapkan dan membina talenta atlet.

Menko PMK Muhadjir Effendy meminta seluruh pemerintah daerah membentuk Pemusatan Latihan Daerah atau Pelatda untuk mempersiapkan dan membina talenta atlet.

IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meminta seluruh pemerintah daerah (pemda) membentuk Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) untuk mempersiapkan dan membina talenta atlet disabilitas.

Hal ini perlu dilakukan supaya mereka dapat terus mengasah kemampuan dan talentanya untuk meraih prestasi terbaik.

"Ini tanggung jawab dari masing-masing daerah untuk membentuk pelatda untuk atlet disabilitas sehingga tidak hanya di Surakarta. Kalau bisa di seluruh daerah menyediakan pelatda,” kata Muhadjir Effendy, di Pekan Paralimpiade Nasional (Perparnas) XVII Solo 2024, dikutip Senin (7/10/2024).

Muhadjir berharap, ke depan dengan adanya pelatda di tiap daerah, dengan seluruh sarana pendukung, fasilitas, arena yang ramah untuk atlet disabilitas juga membuat pelaksanaan Peparnas bisa dilaksanakan berbarengan di daerah pelaksanaan PON.

“Kita harap inilah terakhir kali penyelenggaraan PON di mana Peparnasnya tidak diselenggarakan di tempat PON atau dialihkan ke Solo. Karena itu, mudah-mudahan PON yang akan datang jauh-jauh hari juga sudah disiapkan untuk sarana prasarana untuk Peparnas sehingga tidak perlu di Solo lagi,” kata dia.

Dia melanjutkan, prestasi atlet-atlet penyandang disabilitas di Indonesia sudah bagus. Bahkan, dalam ajang Paralimpiade, atlet disabilitas juga meraih banyak prestasi dan mencetak rekor yang mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.

"Tidak hanya sekedar untuk dirinya sendiri, tapi juga memberikan prestasi kepada bangsa dan negara, dan  di tingkat internasional," kata da.

Sementara, Peparnas XVII Solo 2024 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momentum penting dalam pengembangan olahraga paralimpiade di Indonesia.

Dengan perhatian khusus dari pemerintah pusat dan daerah, event ini diharapkan dapat menjadi katalis untuk kemajuan dan inklusivitas dalam dunia olahraga nasional.

(Nur Ichsan Yuniarto)

SHARE