Tinjau Lokasi Kebakaran Gudang Peluru, Panglima TNI: Amunisi Expired Meledak sebelum Didisposal
Agus sempat menuju ruangan transit beberapa menit sebelum akhirnya menemui awak media. Dalam keterangannya Agus menyampaikan bahwa tidak ada korban jiwa.
IDXChannel - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto meninjau langsung lokasi kebakaran dan ledakan di Gudang Peluru atau Munisi Daerah (Gudmurah) milik Kodam Jayajakarta, Ciangsana, Kabupaten Bogor.
Berdasarkan pantauan di lokasi Agus tiba pada Minggu (31/3/2024) pukul 10.58 WIB. Agus didampingi Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Kristomei Sianturi.
Agus sempat menuju ruangan transit beberapa menit sebelum akhirnya menemui awak media. Dalam keterangannya Agus menyampaikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Tidak ada korban baik dari TNI maupun warga," kata Agus di lokasi, Minggu (31/3/2024).
Agus menyampaikan pihaknya masih menginvestigasi pemicu kebakaran dan ledakan. Namun demikian dia menjelaskan bahwa munisi yang tersimpan merupakan munisi yang telah kedaluarsa.
"Ledakan terjadi di gudang penyimpanan amunisi sisa latihan atau temuan, dan amunisi-amunisi yang sudah expired. Secara sistematis sebenarnya, amunisi-amunisi itu akan diledakkan. Didisposal namanya," kata Agus di Gudmurah Jaya, Minggu (31/3/2024).
Agus mengatakan amunisi yang telah expired memang relatif lebih sensitif. Hal itu yang diduga menjadi pemicu awal mula terjadinya kebakaran.
"Ya memang kalau sudah expired itu relatif sensitif dia, labil. Dia kena gesekan, gerakan, kena panas dia akan mudah, mudah meledak," sambungnya.
Menyusul kejadian ini juga, Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) langsung dikerahkan. Mereka dikerahkan untuk menyisir munisi-munisi yang terpental di permukiman warga.
"Jadi kalau warga menemukan silakan hubungi aparat. Tim Jihandak menelusuri di kawasan Gudmurah dengan radius dua kilometer," tutupnya.
(NIY)