TNI AU Beli Drone dari Turki, Tunggu Lampu Hijau dari Kementerian Keuangan
TNI AU akan membeli drone atau pesawat tanpa awak dari Turki. Saat ini, proses pembelian tinggal menunggu lampu hijau dari Kementerian Keuangan.
IDXChannel - Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara (AU) membeli drone atau pesawat tanpa awak dari Turki. Saat ini, proses pembelian tinggal menunggu lampu hijau dari Kementerian Keuangan.
Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI M. Tonny Harjono mengatakan, drone yang akan dibeli ini mempunyai kemampuan Beyond Lines of Sight (BLOS).
"Jadi sebetulnya ini domainnya Kemhan, konsep draf pengadannya sudah siap," kata Tonny kepada wartawan di Mabesau, Cilangkap, Senin (3/2/2025).
Mantan Pangkogabwilhan II ini menyebut pengadaan pesawat tanpa awak itu tinggal menunggu persetujuan dari Kementerian Keuangan. Hanya saja, Tonny tak merinci jumlah pengadaan pesawat yang akan dipesan.
"Hanya tinggal di-ACC dari Kementerian Keuangan untuk pendanaannya," kata dia.
Meskipun masih dalam pengadaan, Tonny menyebut TNI AU juga telah mempersiapkan sejumlah alternatif di mana pesawat nirawak itu akan beroperasi.
Dia lantas menyinggung kawasan Laut Natuna, Tarakan dan Biak menjadi salah satu opsi.
"Kami sudah menyiapkan beberapa alternatif, satuan, di mana nanti pesawat itu akan diletakkan atau ditempatkan," katanya.
"Ada di Natuna menjadi salah satu alternatif, di Tarakan atau bahkan tadi yang disampaikan oleh Pangkoopsudnas, di Biak juga kita akan menjadi alternatif penempatan pesawat yang dari Turki itu," lanjutnya.
Tonny menyebut TNI AU menyerahkan pengadaan ini seutuhnya ke pemerintah. Menurutnya, sarana dan prasaran TNI AU siap apabila drone tiba.
"Kapan saja datang Angkatan Udara siap untuk menerima," katanya.
(Nur Ichsan Yuniarto)