Trump Sebut Elon Musk Tidak Bisa Jadi Presiden AS
Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump menepis anggapan bahwa ia dikendalikan miliarder Elon Musk.
IDXChannel - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump menepis anggapan bahwa ia dikendalikan miliarder Elon Musk. Dia juga membantah orang terkaya di dunia itu akan menggantikannya sebagai kepala negara.
Dilansir dari MSNBC pada Selasa (12/12/2024), Trump menyebut rumor yang menyatakan bahwa ia akan menyerahkan jabatan presiden kepada Musk sebagai berita bohong.
"Tidak, ia tidak akan menjadi presiden, saya yakin akan hal itu," kata Trump dalam sebuah forum baru-baru ini.
"Saya aman. Anda tahu mengapa ia tidak bisa? Ia tidak lahir di negara ini," katanya.
Musk lahir di Afrika Selatan. Konstitusi AS mengharuskan presiden lahir di wilayah Negeri Paman Sam tersebut.
Lawan politik Trump mengejek besarnya pengaruh Musk di pemerintahan mendatang. Sejumlah pihak bahkan menyebutnya mirip perdana menteri.
Sejarah menunjukkan bahwa siapa pun yang lebih populer dari Trump tidak akan bertahan lama di lingkarannya. Namun, pernyataan sejumlah orang dekat Trump menunjukkan bahwa ia masih berhubungan baik dengan Musk.
Pemimpin Tesla dan X itu menghabiskan lebih dari USD250 juta untuk membantu Trump terpilih. Setelah kemenangannya, Trump menunjuk Musk untuk mengepalai lembaga baru yang misinya adalah mengurangi inefisiensi pemerintah.
"Anda lihat apa yang media coba lakukan untuk memutuskan hubungan antara ayah saya dan Elon. Mereka mencoba menyebabkan perpecahan dan kami tidak bisa membiarkan itu," kata putra sulung sang presiden terpilih, Donald Trump Jr. (Wahyu Dwi Anggoro)