Ubur-Ubur Blue Bottle Muncul di Pantai Sanur, Ini Efek Sengatannya
Beberapa waktu lalu, muncul ubur-ubur Blue Bottle di kawasan Pantai Sanur. Hal ini menjadi perhatian serius pemerintah kota Denpasar, Bali.
IDXChannel - Beberapa waktu lalu, muncul ubur-ubur Blue Bottle di kawasan Pantai Sanur. Hal ini menjadi perhatian serius pemerintah kota Denpasar, Bali. Salah satunya dengan mengambil tindakan bersih-bersih pantai menghilangkan ubur-ubur beracun tersebut.
Menurut penuturan Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, Ida Bagus Mayun Suryawangsa di Kawasan Pantai Sanur, kehadiran ubur-ubur Blue Bottle ini sebenarnya fenomena tahunan. Ubur-ubur ini biasanya berada di laut dalam dibawa angin menuju tepi pantai karena hembusan angin kencang.
"Ini merupakan fenomena alam, dimana dengan angin kencang ubur-ubur jenis ini dibawa ke tepi pantai. Kami bersama nelayan dan semua pihak sudah berkoordinasi, agar nanti jika ditemukan di kawasan Pantai Sanur dapat langsung dibersihkan," kata Ida Bagus Mayun Suryawangsa, mengutip dari portal resmi Pemerintah Kota Denpasar, Minggu (17/9/2023).
Walaupun demikian, Ida Bagus tetap menyuruh para pengunjung untuk berhati-hati agar tidak tersengat ubur-ubur Blue Bottle agar tidak merasa gatal-gatal.
Di samping itu, ada pula bahaya lain jika tubuh kita tersengat ubur-ubur Blue Bottle beserta cara penanganannya. Simak informasi yang telah dirangkum dari WebMD, Minggu (17/9/2023) berikut ini.
1. Bahaya ubur-ubur Blue Bottle
Blue Bottle menggunakan tentakelnya untuk menangkap, menyengat dan membunuh mangsanya. Racun yang digunakannya merupakan campuran fenol dan protein yang mematikan bagi mangsanya, namun tidak bagi manusia.
Ketika sengatan Blue Bottle mengenai kulit kita, maka kita akan merasakan sakit yang hebat. Rasa sakit ini akan bertambah jika tentakelnya bergerak di sekitar tubuh atau area yang tersengat disentuh.
Rasa sakitnya akan berlangsung berjam-jam atau menit, tergantung pada keadaan tubuh manusia yang tersengat masing-masing. Selain rasa nyeri, kulit yang tersengat Blue Bottle akan mengalami reaksi peradangan pada kulit, biasanya berbentuk garis.
Perlu diketahui untuk meningkatkan kewaspadaan, rasa sakit akibat sengatan semakin parah ketika mengenai anak kecil, orang tua, atau orang yang memiliki reaksi alergi terhadap protein atau fenol.
2. Pertolongan pertama tersengat ubur-ubur Blue Bottle
Ketika tubuh terkena serangan ubur-ubur Blue Bottle, pertama yang perlu dilakukan yakni tidak boleh menggaruk kulit yang tersengat walaupun rasanya akan sangat gatal.
Langkah selanjutnya yakni dengan mencuci area yang tersengat menggunakan air laut. Cara ini berfungsi untuk menghilangkan sel-sel sengatan Blue Bottle yang mungkin tidak terlihat di tubuhmu.
Selanjutnya, rendam bagian yang terkena sengatan dalam air panas. Telah ditemukan bahwa air bersuhu 40 derajat celcius dapat menghilangkan rasa sakit sengatan Blue Bottle. Namun, jika cuaca terlalu panas, kamu bisa merendam bagian yang tersengat dengan air dingin untuk menenangkan. Kedua cara ini harus dilakukan sesegera mungkin agar semakin efektif untuk menghilangkan rasa sakit akibat sengatan Blue Bottle.
Biasanya sengatan akibat Blue Bottle ini akan berhenti terasa nyeri dalam waktu 1-2 jam. Sementara peradangan atau reaksi kulit akan hilang setelah beberapa hari. (WHY)