Wamen BUMN Masih Pikir-Pikir soal Pengganti Ahok sebagai Komut Pertamina
Kementerian BUMN belum menetapkan Komut Pertamina yang baru setelah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok resmi mengundurkan diri.
IDXChannel - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) belum menetapkan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) yang baru, setelah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok resmi mengundurkan diri dari jabatan tersebut.
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo atau Tiko mengatakan, pihaknya masih membahas sosok baru untuk menggantikan Ahok di BUMN migas tersebut.
“Lagi dipikirin, lagi dipikirin,” ujar Tiko saat ditemui di gedung Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Rabu (7/2/2024).
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan operasional bisnis Pertamina berjalan baik, meski Ahok tak lagi menjabat sebagai Komisaris Utama.
Menurutnya, Komisaris dan Direksi Pertamina tetap menjaga kinerja mereka. Sehingga bisnis perseroan negara di sektor minyak dan gas bumi (migas) tetap membaik.
“Saya percaya kinerja Pertamina itu baik ya, karena apa? Direksi, komisaris, dan karyawan bersatu, untuk menjadikan Pertamina lebih baik lagi,” ucap Erick saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan.
“Sama suksesnya saya di posisi saya bukan karena saya tapi kerja tim di tempat saya,” kata dia.
Erick menilai mundurnya Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina merupakan keputusan pribadi eks Gubernur DKI Jakarta itu.
Alasan Ahok mundur dari pucuk kepemimpinan Dewan Komisaris Pertamina lantaran memilih masuk dalam tim sukses (timses) Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Capres-Cawapres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Erick memandang, keputusan Ahok bukan soal salah dan benar. Namun, pilihan itu patut dihargai.
(FRI)