News

Wapres Ingatkan Waspada Penularan Varian Baru Covid-19 Jelang Libur Nataru

Binti Mufarida 20/12/2022 13:53 WIB

Wakil Presiden (Wapres), Ma’ruf Amin meminta masyarakat untuk tetap hati-hati dan waspada menjelang libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023

Wapres Ingatkan Waspada Penularan Varian Baru Covid-19 Jelang Libur Nataru. (Foto: MNC Media).

IDXChannel - Wakil Presiden (Wapres), Ma’ruf Amin meminta masyarakat untuk tetap hati-hati dan waspada menjelang libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Mengingat, diperkirakan ada pergerakan lebih dari 45 juta orang saat Nataru.

“Saya kira tetap waspada, dan pemerintah memerintahkan tetap waspada protokol kesehatan karena diperkirakan pergerakan sekitar 45 juta orang,” tegas Wapres di Istana Wapres, Jakarta, Selasa (20/12/2022).

Ditambah lagi, kata Wapres, masih ada varian baru Covid-19 yang juga berpotensi membuat lonjakan kasus. 

“Jadi oleh karena itu (waspada), karena ada varian baru,” katanya.

Meski begitu, Wapres menegaskan, menjelang Nataru ini, pemerintah sudah melakukan antisipasi keamanan hingga transportasi.

“Tetapi semuanya sudah diantisipasi keamanan, transportasi, semuanya sudah disiapkan oleh pemerintah ya, sehingga bisa berjalan. Masyarakat tetap hati-hati waspada untuk menjaga kesehatannya,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengatakan, saat ini pemerintah percaya diri menyongsong Nataru mengingat seluruh Indonesia masih melaksanakan PPKM level 1.

“Jadi berdasarkan analisis dan kajian dari Kementerian Kesehatan dan BNPB, kemudian diperkuat Surat Edaran yang dikeluarkan oleh Pak Mendagri, kondisi Covid-19 kita relatif landai dan ditetapkan level 1 di seluruh Indonesia,” kata Menko PMK.

“Dengan kondisi itu kita lebih percaya diri untuk menyongsong Natal dan Tahun Baru ini dengan membuka berbagai macam aktivitas lebih leluasa, lebih longgar, agar kegiatan beribadah lebih khusyuk, lebih hikmat, tidak ada pembatasan tentu juga aktivitas-aktivitas dalam rangka merayakan Natal maupun Tahun baru lebih leluasa,” pungkas Muhadjir. 

(FAY)

SHARE