Bantuan Kemanusiaan RI untuk Palestina Sudah Tiba di Mesir
Bantuan kemanusiaan untuk Palestina dari negara Indonesia telah sampai di Pelabuhan El Arish, Sinai Utara, Mesir, Selasa (13/02/2024).
IDXChannel - Bantuan kemanusiaan untuk Palestina dari negara Indonesia telah sampai di Pelabuhan El Arish, Sinai Utara, Mesir, Selasa (13/02/2024). Bantuan tersebut diangkut menggunakan KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 beserta Satuan Tugas Port Visit Mesir 2024 itu disambut Deputy Chief Mission (DCM) M. Zaim A. Nasution dan Atase Pertahanan (Athan) RI untuk Kairo Kolonel (Kav) Aria Sanggita Saleh.
Ketua Baznas Noor Achmad menyampaikan rasa syukur karena bantuan kemanusiaan BAZNAS RI untuk Palestina seberat 60 ton tersebut telah sampai dengan selamat di Pelabuhan El Arish, Mesir.
"Bantuan kemanusiaan tersebut selanjutnya diserahkan kepada perwakilan Bulan Sabit Merah Mesir atau Egyptian Red Crescent (ERC), Ahmed Buhaeri Ali," ujar Kiai Noor dalam keterangannya, Rabu (14/2/2024)
Setelah sampai di Pelabuhan El Arish, Kiai Noor berharap, proses pengiriman bantuan yang akan melewati Pintu Rafah, Mesir ini dapat berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan, sehingga bantuan dapat segera diterima dengan baik oleh masyarakat Palestina.
“Bantuan kemanusiaan yang berasal dari masyarakat Indonesia yang disalurkan melalui Baznas RI ini berupa makanan siap saji, selimut, pakaian, alat kesehatan, tenda lapangan dan lain sebagainya. Semoga bisa cepat dterima rakyat Palestina,” kata Kiai Noor.
Sebagai informasi, KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 merupakan kapal bantu rumah sakit milik TNI AL yang mengangkut 214 personel ini, berlayar dari Jakarta pada 18 Januari 2024 lalu dari Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta, membawa ratusan ton bantuan, termasuk bantuan kemanusiaan seberat 60 ton dari Baznas RI.
Bantuan seberat 60 ton tersebut merupakan gabungan dari bantuan pemerintah dan dunia usaha serta masyarakat Indonesia, termasuk Baznas. Bersama pemerintah, ada tiga lembaga kemanusiaan yang menghimpun bantuan untuk warga Palestina di Gaza, yakni Baznas, Palang Merah Indonesia (PMI), dan Humanitarian Forum Indonesia.
(SLF)