SYARIAH

BSI (BRIS) dan OIKN Sepakat Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah

Anggie Ariesta 01/04/2024 09:35 WIB

PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI (BRIS) dan Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) bersinergi untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah di IKN.

BSI (BRIS) dan OIKN Sepakat Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah. (Foto Istimewa)

IDXChannel — PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI (BRIS) dan Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) bersinergi untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Hal ini merupakan wujud komitmen kedua belah pihak untuk menjalin kerja sama dalam pelayanan jasa perbankan syariah, serta memperluas jangkauan operasional untuk mendukung pengembangan ekosistem keuangan syariah di Indonesia.

Direktur Retail Banking BSI Ngatari mengatakan, BSI dan OIKN sepakat bekerja sama dalam menyediakan layanan keuangan syariah kepada masyarakat IKN.

"Kerja sama dengan OIKN merupakan langkah strategis bagi BSI dalam mengembangkan layanan perbankan syariah di Indonesia. Ibu Kota Baru bukan hanya proyek pembangunan, tetapi juga representasi dari identitas keuangan dan perbankan syariah Indonesia di mata dunia. Kami berkomitmen untuk mendukung visi OIKN dalam membangun Ibu Kota Baru yang inklusif dan berkelanjutan,” jelas Ngatari dalam keterangan resmi, Jakarta, Senin (1/4/2024).

Adapun penguatan sinergi dilaksanakan lewat penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara BSI dan Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) yang dilakukan di Kantor Pusat BSI, Jakarta.

Ngatari menyampaikan, salah satu aspek utama dari kerja sama ini adalah pendirian cabang BSI di IKN. Hal ini bertujuan untuk memastikan akses mudah terhadap layanan keuangan syariah bagi masyarakat setempat.

Dalam rencana bisnisnya, BSI juga menargetkan bisnis ritel di IKN. Dengan populasi yang mencapai 800 ribu orang, BSI melihat potensi besar dalam menawarkan layanan perbankan syariah kepada masyarakat umum di IKN.

“Lebih dari 3.000 pegawai OIKN serta masyarakat IKN yang mencapai angka 800 ribu orang menjadi target pasar potensial bagi BSI. Melalui cabang ini, BSI akan memberikan solusi finansial yang relevan dan berkelanjutan bagi nasabah di IKN,” ungkap Ngatari.

Melalui penandatanganan MoU ini, BSI dan OIKN menegaskan komitmen mereka untuk bekerja sama dalam mengembangkan ekosistem keuangan syariah yang inklusif dan berkelanjutan di IKN.

"Melalui kerja sama ini, BSI berharap dapat menjadi mitra yang andal bagi OIKN dan akan memberikan kontribusi positif dalam mempercepat pembangunan ekonomi dan sosial di wilayah tersebut, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Ibu Kota baru secara keseluruhan dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan inklusi keuangan di IKN," pungkas Ngatari.

(YNA)

SHARE