SYARIAH

Jamaah Haji Indonesia yang Wafat di Tanah Suci Bertambah, Tembus 751 Orang

Nur Ichsan Yuniarto 27/07/2023 16:05 WIB

Jumlah jamaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci kembali bertambah. Dari data terbaru, ada 751 jamaah yang meninggal dunia.

Jumlah jamaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci bertambah menjadi 751 jamaah

IDXChannel - Jumlah jamaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci kembali bertambah. Dari data terbaru, ada 751 jamaah yang meninggal dunia.

Jumlah ini diketahui dari data di laman resmi Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) pada Kamis (27/7/2023). Pukul 15.40 WIB.

Pada hari ini, ada tiga jamaah yang wafat. Mereka yakni Sulipah Sukiman (62). Almarhum yang tergabung dalam kloter BTH-27 meninggal pada pukul 01.07 WIB di Madinah.

Jamaah kedua yakni Saifuddin Buket (63), almarhum tergabung dalam kloter BTJ-8 meninggal pada pukul 06.07 WIB di Madinah.

Kemudian Sapiih Usman Safar (70) almarhum tergabung dalam kloter JKG-56, meninggal pada pukul 06.07 WIB di Madinah.

Sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Hilman Latief mengatakan,jamaah yang paling banyak meninggal usia antara 60 hingga 70 tahun.

Pihaknya akan melakukan analisis terkait hal tersebut. Banyaknya jumlah jamaah yang meninggal pada tahun ini akan menjadi perhatian utama.  

"Ya itu juga jadi perhatian kami. Kita coba analisis sambil berjalan sebelum nanti kita lakukan kajian komprehensif," kata Hilman saat itu.

"Dari klasifikasi usia jamaah yang wafat itu paling banyak antara usia 60-70. Itu yang paling tinggi. Baru kemudian usia 70 dan 80 tahun. Kemudian di bawah 60 dan baru di atas 80 tahun," lanjut dia.

Hilman menambahkan, pihaknya akan berdiskusi dengan tim kesehatan untuk menganalisa pemicu tingginya jamaah yang meninggal. (NIY)

SHARE