Jumlah Jamaah Haji RI yang Wafat di Arab Saudi Capai 56 Orang
Jumlah jemaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci kembali bertambah 8 orang.
IDXChannel - Jumlah jamaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci kembali bertambah 8 orang. Dengan penambahan ini, maka total jamaah haji yang meninggal dunia hingga saat ini sebanyak 56 orang.
Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi (HDI) Kemenag, Akhmad Fauzin mengatakan satu jamaah-jamaah haji yang wafat di jeddah yaitu atas nama Suwarni Suraji asal kloter Surabaya (SUB) 49. Sementara satu jamaah haji wafat di Madinah atas nama Abdul Karim jumrih asal kloter Banjarmasin (BDJ) 07.
Jamaah wafat di Makkah bertambah 7 orang atas nama Ahmad Ibnu sholah asal kelompok terbang SUB 18, Eman sugiman Supardi asal kloter JKG 27 , ishob aub kholid asal kloter JKS 06, Abdul hakim asal kloter KNO 05, suraji syahdi sarno jari asal kloter SOC 09 , Juminah Saprain asal kloter SUB 05 dan Setyowati Darso sunarno kartosutomo asal BPN 01.
"Secara keseluruhan jamaah yang wafat hingga sampai saat ini berjumlah 56 orang. Sesuai ketentuan jamaah haji yang wafat akan dibadal hajikan,"kata Akhmad dalam keterangannya, Selasa (13/6/2023).
Dia menyampaikan berdasarkan data dari sistem informasi dan komputerisasi Haji terpadu atau siskohat hingga hari ini jamaah dan petugas yang sudah tiba di Arab Saudi berjumlah 134.461 orang atau 349 kelompok terbang.
"Jamaah dan petugas yang masuk asrama haji hari ini untuk selanjutnya diberangkatkan ke tanah suci berjumlah 7.814 orang atau 20 kelompok terbang," kata dia.
Adapun jumlah jamaah dan petugas yang diberangkatkan hari ini dari Madinah ke Mekah sebanyak 7428 orang atau 19 kelompok terbang. Serta jamaah haji yang masih berada di Madinah sampai hari ini sebanyak 28512 orang yang tergabung dalam 75 kelompok terbang.
Terakhir dia menghimbau menghimbau kepada para jamaah khususnya jemaah lanjut usia untuk menghemat tenaga dan menjaga kesehatannya dengan baik untuk beribadah khususnya sholat lima waktu. Sebab saat ini Suhu di Mekkah saat ini berkisar 31- 42 derajat Celcius.
"Bagi jamaah yang akan melaksanakan umrah wajib sebaiknya tidak memaksakan diri langsung umrah wajib tapi istirahat terlebih dahulu di hotel. Jemaah yang tiba di Makkah pada siang dan sore hari bisa mengambil waktu umrah wajib pada malam hari,"tuturnya.
(SLF)