SYARIAH

Menag Ungkap Detik-Detik Hilal 1 Zulhijjah Terlihat Jelang Pengumuman Sidang Isbat

Felldy Utama 27/05/2025 21:15 WIB

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengungkapkan momen-momen yang dinilai cukup menegangkan saat rapat sidang isbat penetapan 1 Zulhijjah 1446 H/2025 M.

Menag Ungkap Detik-Detik Hilal 1 Zulhijjah Terlihat Jelang Pengumuman Sidang Isbat. (Foto Felldy/IMG)

IDXChannel - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengungkapkan momen-momen yang dinilai cukup menegangkan saat rapat sidang isbat penetapan 1 Zulhijjah 1446 H/2025 M. Sebab, seluruh tim yang ditugaskan di 114 titik, tidak melihat hilal.

Menag menceritakan, dari laporan yang diterima di semua titik lokasi yang ditempatkan, hingga detik-detik akan memutuskan, ternyata belum ada laporan yang melihat keberadaan hilal. Pada akhirnya, ada tim rukyat di satu wilayah yang melihat hilal.

"Maka kami sudah persiapkan bahwa insya Allah, selain kita berdoa, mudah-mudahan detik-detik yang sangat menegangkan itu, eh tiba-tiba ada yang menyaksikan bulan di Aceh," ujarnya dalam jumpa pers penetapan awal Zulhijjah di Kemenag, Jakarta, Selasa (27/5/2025).

Menag menuturkan, sosok yang melihat keberadaan hilal tersebut bernama Nabil. Dia juga memastikan, yang bersangkutan sudah diambil sumpahnya oleh pihak yang berwenang.

"Dan dengan begitu, maka kita bisa menyimpulkan bahwa awal Zulhijjah 1446 Hijriah setelah menerima laporan dari para pelaku rukyat dan berbagai tempat rukyat di seluruh Indonesia, maka kita bisa menyimpulkan bahwa tanggal 1 Zulhijjah jatuh yaitu pada hari Rabu tanggal 28 Mei 2025, sehingga 10 Zulhijjah, atau nanti itu adalah Iduladha bertepatan dengan hari Jumat tanggal 6 Juni 2025," ujarnya.

"Tentunya kita semuanya berharap, semoga keputusan ini memungkinkan seluruh umat Islam di Indonesia, merayakannya Iduladha bersama-sama," kata Nasaruddin.

Sebelumnya, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Pendidikan dan Kaderisasi KH Abdullah Jaidi menegaskan dua hal kepada kaum muslimin dalam menyambut Hari Raya Iduladha. Pertama, dia mengimbau pada kaum muslim untuk menunaikan puasa Arafah.

"Untuk mewujudkan rasa syukur kita kepada Allah adalah perlu kita perhatikan bahwa sebelum hari raya Iduladha hari Jumat kita pada tanggal 9 Zulhijjah, kita kaum muslimin muslimat kita dianjurkan yang tidak menunaikan ibadah Haji untuk melaksanakan puasa Arafah," ujarnya dalam acara jumpa pers di Kantor Kemenag, Jakarta Pusat, Selasa (27/5/2025).

Kedua, KH Jaidi juga mengimbau bagi kaum muslim yang mampu, agar melaksanakan kurban. Sebab, kurban merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah SWT.

"Jangan kita melupakan pada tanggal 10, 11, 12, 13 (Zulhijjah) untuk melaksanakan kurban dalam rangka mewujudkan kesalehan sosial kita, menyantuni saudara-saudara kita kaum fakir miskin di dalam menunaikan ibadah kita di Hari Raya Iduladha," katanya.

(Dhera Arizona)

SHARE