MUI Salurkan Donasi Rp23,3 Miliar untuk Warga Palestina

MUI menyalurkan donasi senilai Rp23,3 miliar untuk warga Palestina yang terkena dampak serangan Israel.

IDXChannel - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyalurkan donasi senilai Rp23,3 miliar untuk warga Palestina yang terkena dampak serangan Israel. Sumbangan berasal dari masyarakat yang dihimpun tokoh masyarakat mulai dari Youtuber Fadil Jaidi hingga Ustadz Adi Hidayat.

Penyerahan sumbangan secara simbolis dilakukan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia, KH Miftachul Akhyar kepada Dubes Palestina untuk Indonesia, Mr Zuhair Al-Shun pada Senin sore,(24/5/2021).

Donasi senilai Rp23,3 miliar ini terdiri dari Rp19,3 miliar untuk pembangunan Rumah Sakit Indonesia Hebron (RSIH) diperoleh dari sumbangan masyarakat melalui MUI sebesar Rp 2 miliar, youtuber Fadil Jaidi Rp 3 Miliar, dan Ustadz Adi Hidayat Rp14,3 miliar. Lalu donasi senilai Rp3 miliar yang diperoleh dari mantan Bupati Tanah Bumbu, Kalsel Mardani H Maming guna membantu korban kekerasan zionis Israel di Jalur Gaza.

Dubes Palestina untuk Indonesia, Mr Zuhair Al-Shun menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada rakyat Indonesia yang yang setinggi-tingginya atas perjuangan rakyat Indonesia yang telah membantu Palestina untuk memperjuangkan kemerdekaan. 

"Kami tidak akan meninggalkan tanah Palestina. Kami akan terus berjuang untuk kemerdekaan Palestina. Atas dukungan dan semangat yang diberikan, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Indonesia,”paparnya.

Ketua Umum MUI, KH Miftachul Akhyar berharap bantuan masyarakat Indonesia sebagai wujud ukhuwah guna menyelesaikan masalah di Palestina.

"Kerja-kerja kemanusiaan ini masih akan terus kita lanjutkan, mengumpul dana, mengetuk hati umat untuk mendonasikan sebagian rezekinya untuk bangsa Palestina. Mudah-mudahan seluruh dunia juga bisa terketuk. Terima kasih kepada kawan-kawan yang mempercayakan kepada MUI,"imbuh Kiai Miftach.

MUI menginisiasi pembangunan RSIH setelah sebelumnya menandatangani MoU dengan Wali Kota Hebron, Tayser Abu Sneineh. Pada Isi MoU itu, MUI terus mengumpulkan dana senilai Rp 100 miliiar hingga akhir 2022 guna pembangunan empat lantai. 

Sedangkan Wali Kota Hebron membantu mencari tanah seluas 4.000 meter persegi. RSI Hebron akan menjadi rumah sakit kedua dari bangsa Indonesia setelah Rumah Sakit Indonesia di Gaza. (RAMA)