SYARIAH

Omicron Merajalela, Pemerintah Akan Batasi Keberangkatan Umrah 

Binti Mufarida 16/01/2022 19:50 WIB

Jubir Wapres Masduki Baidlowi menegaskan bahwa umrah akan sangat-sangat dibatasi terlebih dahulu di tengah lonjakan kasus Omicron.

Omicron Merajalela, Pemerintah Akan Batasi Keberangkatan Umrah  (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Juru Bicara Wakil Presiden (Wapres) Masduki Baidlowi menegaskan bahwa umrah akan sangat-sangat dibatasi terlebih dahulu di tengah lonjakan kasus Omicron. Hal ini sesuai dari hasil rapat terbatas (ratas) di Istana Negara (16/1). 

Masduki mengatakan dalam ratas itu Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menyinggung soal pemberangkatan umrah. Namun, belum ada keputusan pasti akan dibuka untuk pemberangkatan umrah atau tidak. Meskipun kecenderungannya dapat disimpulkan bahwa Umrah dibatasi.

“Wapres tadi memang menyinggung soal umrah ya. Tetapi belum ada sebuah keputusan pasti mengenai dibuka atau tidak. Tapi kecenderungannya, tadi disimpulkan ke luar negeri itu termasuk umrah akan sangat-sangat dibatasi terlebih dahulu,” tegas Masduki saat melakukan dialog secara virtual dengan media, Senin (16/1/2022).

Apalagi, kata Masduki Omicron melonjak sehingga disarankan untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri karena sangat berbahaya.

“Disarankan untuk tidak pergi ke luar negeri untuk saat ini, karena sangat berbahaya,” katanya. 

 

Selain itu, Masduki mengatakan bahwa puncak Omicron diperkirakan pada akhir Februari dan awal Maret. “Saat ini kita harus mengantisipasi puncak dari Omicron ini di akhir Februari dan pertengahan, awal Maret,” ungkap Masduki. 

Sehingga, harus berhati-hati untuk menghadapi lonjakan kasus akibat Omicron ini agar tidak terjadi lagi lonjakan kasus seperti di bulan Juni, Juli akibat varian Delta. 

“Dan kita berhati-hati menghadapi untuk itu supaya tidak terjadi lagi kasus-kasus di bulan Juni, Juli untuk Alpha dan Delta,” jelas Masduki. 

(IND) 

SHARE