SYARIAH

Raja Maroko Minta Warganya Tidak Berkurban Domba saat Idul Adha, Ini Alasannya

Wahyu Dwi Anggoro 05/06/2025 15:18 WIB

Pemerintah Maroko meminta masyarakatnya untuk tidak berkurban domba saat hari raya Idul Adha tahun ini.

Raja Maroko Minta Warganya Tidak Berkurban Domba saat Idul Adha, Ini Alasannya. (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel - Pemerintah Maroko meminta masyarakatnya untuk tidak berkurban domba saat hari raya Idul Adha tahun ini.

Dilansir dari AFP pada Kamis (5/6/2025), seruan itu dikeluarkan Raja Maroko Muhammad VI sejak jauh-jauh hari. Permintaan ini dipicu anjloknya jumlah ternak domba akibat kemarau berkepanjangan.

Maroko mengalami kekeringan dalam beberapa tahun terakhir. Langkanya rumput membuat jumlah ternak domba menurun secara signifikan.

Berkurban domba selama Idul Adha bukanlah kewajiban, namun hal tersebut merupakan tradisi di Maroko.

"Saya mendukung seruan itu, namun memang ada yang kurang jika tidak ada daging bakar," kata warga Maroko bernama Mona Hajjami.

Menurut data dari Kementerian Pertanian Maroko, masyarakat negara itu biasanya berkurban hingga enam juta ekor domba saat Idul Adha.

Penurunan jumlah ternak membuat harga domba meroket tajam. Warga yang tetap ingin berkurban domba tahun ini bisa merogoh kocek hingga Rp12 juta per ekor.

"Melakukannya pada masa sulit ini hanya akan memberatkan warga, khususnya yang memiliki pendapatan terbatas," kata Raja Muhammad VI dalam seruannya.

Seruan serupa juga pernah dilakukan pada 1996. Saat itu, Maroko juga menghadapi kemarau berkepanjangan. (Wahyu Dwi Anggoro)

>
SHARE