20 Ribu Karyawan VW Setuju Pensiun Dini demi Efisiensi Perusahaan

Langkah restrukturisasi dukung penghematan 1,5 Miliar euro per tahun.

IDXChannel – Sedikitnya 20 ribu karyawan produsen otomotif Jerman, Volkswagen (VW), telah menyetujui pensiun dini. Langkah itu sebagai bagian dari rencana efisiensi perusahaan. 

Kabar tersebut diungkapkan harian Bild dalam laporannya pada Selasa (14/5/2024). Pensiun dini massal itu mencerminkan adanya percepatan implementasi paket restrukturisasi yang direncankan VW sebelumnya.

Menurut Bild, sebanyak dua pertiga dari karyawan yang bersepakat memilih skema pensiun parsial (partial retirement). Mereka akan menerima kompensasi hingga 400.000 euro (sekitar Rp7,43 miliar). Selain itu, 130 ribu karyawan lain menyetujui pembekuan kenaikan gaji. Sementara kuota magang dipangkas dari 1.400 menjadi 600 orang saja.

Menurut media Jerman, langkah-langkah ini diproyeksikan menghemat biaya operasional VW sebesar 1,5 miliar euro per tahun. Restrukturisasi menjadi krusial bagi raksasa otomotif negeri panser tersebut yang menghadapi tantangan transformasi menuju kendaraan listrik (EV).

Latar belakang kebijakan ini bermula dari rencana Oktober 2024, ketika VW mengumumkan niatan penutupan minimal tiga pabrik di Jerman—yang berpotensi menghilangkan puluhan ribu lapangan kerja. Rencana itu memicu gelombang pemogokan buruh, memaksa perusahaan berkompromi dengan serikat pekerja. Meski demikian, VW tetap menargetkan pengurangan sekitar 35 ribu pos kerja hingga 2030.

Tren efisiensi juga menyasar industri otomotif Jerman secara lebih luas. Pada Februari 2024, Porsche AG mengumumkan rencana pemangkasan 1.900 pekerjaan pada 2029. Hal ini mencerminkan tekanan kompetitif global dan percepatan elektrifikasi kendaraan bermotor.

(Ahmad Islamy Jamil)